JAVASATU-MALANG- Dinas Pendidikan Kabupaten Malang dipastikan besok Selasa (7/9/2021) akan menggelar Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.

Meski demikian, pelaksanaannya harus memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh pemerintah.
“Seluruh sekolah di Kabupaten Malang memang sudah boleh menggelar PTM. Hari ini surat edaran sudah kami (Dinas Pendidikan) terbitkan,” ucap Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Malang, Suwandi, Senin (6/9/2021).
Dijelaskan Suwandi, bahwa saat ini sekolah di Kabupaten Malang, sudah 90 persen siap menggelar PTM.
“Pada intinya di masing-masing satuan pendidikan apabila cek listnya di dapodik itu terpenuhi, maka boleh menggelar tatap muka terbatas,” terangnya.
Disinggung tentang sekolahan yang digunakan untuk tempat isolasi terpusat (Isoter), Suwandi yakin jika dalam Minggu terakhir semua pasien yang ada di Isoter di gedung sekolah telah dipindahkan.
“Kalau Isoter insyaallah mulai dari minggu kemarin yang di sekolah sudah dipindahkan, saat ini tempat isoternya hanya di Rusunawa Kepanjen, hotel Mirabell dan di Lawang, sekolah tidak digunakan untuk Isoter lagi,” terangnya.
Baca Juga:
-
Pemkab Deli Serdang Batal Dirikan Lokasi Isoter – Kliktimes.com
-
Ribuan Vaksin Sinovac untuk Warga Pakisaji – Malangartchannel.com
-
Kampung Cempluk Festival ke-11, Meluaskan Pandangan & Mempertajam Pikiran – Kliktimes.com
Suwandi, juga menekankan pada tiap-tiap sekolah agar, baik tenaga pendidik hingga murid menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Kuotanya dibatasi 30 sampai 50 persen, itu ya gantian. Pembelajaran kan hanya 2 – 3 jam maksimal. Sehingga mungkin kalau terdiri atas 6 kelas, karena hanya 30 persen, mungkin hari ini kelas 1 dan 2 saja. Besoknya bisa kelas 3 dan 4. Tinggal lihat jumlahnya dari masing-masing kelas itu banyak atau tidak,” tukasnya. (Agb/Arf)