JAVASATU.COM-MALANG- Universitas Insan Budi Utomo (UIBU) Malang menyambut Mahasiswa Baru dengan ‘Samba Ospek Heppiee’ pada Rabu pagi (27/09/2023) di Halaman utama Kampus C. Tahun ini, UIBU mengemas acara dengan games seru dan serangkaian lomba untuk menghangatkan suasana antar sesama mahasiswa UIBU.
Tahun ini ribuan mahasiswa baru (maba) dari seluruh Indonesia berbaur menjadi satu sebagai Mahasiswa UIBU Malang yang mewujudkan mimpi, merajut asa menjadi insan pendidikan yang kompeten.
“Tahun ini jumlah mahasiswa pendaftar baru berjumlah 1.978 Maba dengan geregistrasi sebanyak 1.312 orang untuk 1.500 kuota penerimaan maba. Kami ada 3 fakultas dan 12 prodi dan progam PPG (Progam Pendidikan Guru) 1 dengan total 13 progam studi,” terang Nurcholis Sunuyeko, Rektor UIBU Malang, Rabu (27/09/2023).
Untuk program pendidikan guru (PPG), lanjut dia, UIBU membuka kuota untuk angkatan pertama. Hingga saat ini pendaftar sebanyak 92 mahasiswa.
“Tahun ini kita Buka PPG. Sejauh ini yang mendaftar hingga 92 mahasiswa,” imbuhnya menegaskan.
Mengusung tema masuk bahagia keluar bahagia, Sam Rektor sapaan akrab Nurcholis berharap agar seluruh Maba bisa belajar dengan hati yang senang dan gembira. Sehingga pengajaran akan lebih efektif dengan metode ajar yang ringan dan penuh edukasi.
“Kami mengusung tema Masuk Bahagia, Keluar Bahagia. Tidak ada yang namanya geb dalam belajar. Samba itu Heppiee, baik dosen maupun mahasiswa bisa menempatkan diri sesuai fungsinya masing-masing. Bukan lagi sebagai penguasa. Samba UIBU melawan tegas Ospek Konvensional, Ospek kami menggembirakan,” terang Sam Rektor.
Lebih lanjut Sam Rektor mengatakan bahwa pengenalan kampus harus lah fun dan bahagia. Sehingga saling mengenal dan lebih mengenal dengan baik.
“Jadi yang namanya pengenalan adalah pintu menuju kebahagiaan. Bagaimana bisa kenal kalau konsepnya gak seru. Karena kan kalau tidak kenal maka tak sayang,” katanya.
Tujuannya, kata Sam Rektor, adalah memberikan cerita hidup yang baik untuk mahasiswa. Dengan nuansa yang menyenangkan UIBU Malang menjadi pelopor dalam metode ajar modern.
“Supaya mahasiswa ada tulisan dalam hidupnya. Tulisan yang membahagiakan. UIBU itu memberikan nuansa yang menyenangkan. Baik dalan proses awal masuk sampai kelulusan,” pungkas Sam Rektor. (Dop/Saf)