JAVASATU.COM-MALANG- Dukungan bagi pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terus mengalir. Bertajuk silaturahmi Kiai dan Bu Nyai di Pondok Pesantren An Nur 2 Al Murtadlo, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, acara yang dihadiri ratusan ulama dari seluruh Pondok Pesantren di Jawa Timur ini, juga dihadiri Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, Jumat (3/11/2023).
Adik kandung Capres Prabowo Subianto itu, datang memenuhi undangan bersama putri kandungnya yang juga mantan Anggota DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.

Silaturahmi Kiai dan Bu Nyai yang diinisiasi Prabu Nusantara (Prabowo Bersama Ulama dan Santri Merawat Indonesia Raya) bersama H.Ma’ruf Mubarok atau Gus Mamak (An Nur 2), Gus Syamsul (RMI), Daryono dan Chusni Mubarok, jauh sebelum hiruk pikuk capres dan cawapres berlangsung.
Fokus Prabu Nusantara, merupakan penggalangan dukungan dari kalangan Pondok Pesantren, para Kiai, Gus, Guru Ngaji, Pemangku Majelis Taklim dan Sholawat.
Prabu Nusantara telah bergerak menjangkau 38 kabupaten dan kota se- Jawa Timur dengan hampir 8.000 simpul. Prabu Nusantara akan terus bergerak untuk menggalang simpul dan mengkampanyekan pasangan Prabowo-Gibran dengan pendekatan berbasis santri, jemaah dan pengikut meliputi seluruh wilayah binaan Prabu Nusantara.
“Kami datang sebagai undangan, karena dari dulu pengasuh pesantren ini mendukung pak Prabowo,” tegas Hashim pada awak media seusai acara, Jumat (3/11/2023).
Menurut Hashim, dirinya merasa terpanggil menghadiri undangan silaturahmi Kiai dan Bu Nyai di Ponpes An Nur 2 karena sudah sejak lama, pondok pesantren asuhan KH.Fatchul Bahri, mendukung Prabowo Soebianto.
“Dan sekarang mendukung Prabowo-Gibran. Saya kira ini suatu hal yang saya merasa terpanggil ya, untuk menyaksikan deklarasi yang luar biasa ini,” ujar Hashim.
Ditanya seputar dukungan dari para kiai di Jatim, Hashim bilang, ada dukungan luar biasa dari para ulama, kyai dan Bu Nyai serta kalangan Ponpes dan santri untuk pasangan Prabowo-Gibran.
“Saya kira dukungan ini luar biasa, saya merasakan ya dukungannya. Karena pak Prabowo sudah menjadi anggota kehormatan GP Ansor sejak tahun 1995.
Beliau sudah menjadi anggota NU kehormatan selama 28 tahun. Sehingga banyak anggota NU, keluarga besar NU yang dukung pak Prabowo sebagai Capres,” ujar Hashim.
Ditempat yang sama, H.Ma’ruf Mubarok selaku Pengasuh Ponpes An Nur 2 menjelaskan, kegiatan silaturahmi dengan Hashim Djojohadikusumo bersama para penggerak utama Prabu Nusantara, merupakan satu bentuk dukungan bagi Prabowo-Gibran untuk memimpin Bangsa Indonesia lima tahun kedepan.
“Acara ini hanya silaturahmi dengan para kiai yang tergabung di jaringan Prabu Nusantara. Karena penggerak utama, jadi yang hadir kurang lebih 236 kiai dari Jatim,” tutur Gus Mamak sapaan akrab H.Ma’ruf Mubarok.
Kata Gus Mamak, jaringan Prabu Nusantara sejauh ini sudah tersebar di 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur.
“Yang disampaikan pak Hashim tadi lebih menyampaikan program pak Prabowo untuk pesantren. Seperti dana abadi untuk pesantren, termasuk juga salah satu penggagasnya adalah ibu Rahayu Saraswati putri pak Hashim keponakan pak Prabowo. Jadi meyakinkan program program yang disampaikan pak Prabowo dan Gibran lebih ke pesantrennya,” beber Gus Mamak.
Gus Mamak berharap, melalui jaringan Prabu Nusantara, dirinya ingin Prabowi-Gibran melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.
“Semoga pak Prabowo jadi Presiden, karena visi dan misi beliau kami lihat paling benar. Salah satunya yakni fokus dana abadi pesantren, lalu kesejahteraan guru, makan dan minum susu untuk murid di seluruh Indonesia. Program program ini harus terlaksana dengan baik. Maka dari itu pesantren sudah saatnya dukung pak Prabowo. Ponpes khususnya di Jatim, sudah harus dukung Prabowo-Gibran,” pungkas Gus Mamak. (Agb/Arf)