JAVASATU.COM-GRESIK- Diketahui, Gresik telah dikenal sebagai kota pelabuhan yang berperan dalam perdagangan di Nusantara sejak abad ke-18. Sehingga dulu banyak pedagang memanfaatkan kota berjulukan “Bandar Grissee” ini untuk berdagang. Launching Bandar Grissee sejak Jumat (16/12/2022) semakin menegaskan kejayaan Gresik sebagai kota Bandar di masa lampau.
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis mengapresiasi kehadiran Bandar Grissee. Kata Kapolres, gedung Polres Gresik yang lama atau sekarang dikenal Polsek Gresik kota adalah salah satu bangunan cagar budaya yang masih terjaga dengan baik.
“Semoga setelah diresmikan Bandar Grissee ini dapat meningkatkan kegiatan pelestarian, pemanfaatan, dan pengembangan Cagar Budaya serta tradisi lokal terutama di kawasan Kota Tua Bandar Grissee,” ungkapnya, Sabtu (17/12/2022) malam.
Sementara itu, rangkaian kegiatan peluncuran Bandar Grissee diawali dengan penampilan pencak macan, penyerahan penghargaan kepada pemenang Raki Jawa Timur, Festival dewi cemara Jawa Timur, dan penampilan barongsai
Selanjutnya rombongan melanjutkan Safari Bandar Grissee dengan rute Start; Pendopo Kabupaten Gresik – Jl. Setia Budi – Jl. Aks Tubun – Jl. KH Kholil – Jl. Nyai ageng arem – arem – Jl house. Cokro aminoto – Finish Simpang 3 Suling, pada Sabtu (17/12/2022) malam.
Dalam sambutannya Bupati Gresik Fandi Wisata heritage bertema “Kota Tua Bandar Grissee” terdiri dari beberapa ragam kegiatan untuk mempromosikan produk unggul sektor pariwisata, ekonomi kreatif dan kebudayaan di Kabupaten Gresik.
Kemudian Sekretaris daerah Gresik Achmad Washil mengucapkan terima kasih atas kehadiran tamu undangan maupun Masyarakat gresik yang hadir dalam kegiatan launching Bandar Grissee.
“Tujuan diresmikan Bandar Grissee ini agar bisa memberi manfaat bagi Masyarakat Kabupaten Gresik khususnya di sektor UMKM, pelaku industri Ekonomi Kreatif dan Memasarkan produk-produk pariwisata juga melestarikan produk dan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal Gresik,” ujar Achmad Washil.
Gelaran peluncuran Bandar Giresse akan ditutup pada hari Minggu (18/12/2022) dengan mengundang seniman khas Kabupaten Gresik. (Bas/Arf)