JAVASATU.COM-MALANG- Untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng (migor), sebanyak 1.172 kilogram migor curah didistribusikan kepada pelaku Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) di tiga wilayah di Kabupaten Malang oleh PT. Rajawali Nusindo bersama Disperindag Kabupaten Malang dengan kawalan Polres Malang melalui Polsek Kepanjen.

Para UMKM di tiga wilayah tersebut meliputi Kecamatan Kepanjen, Kecamatan Sumberpucung dan Kecamatan Kromengan. Dan teknisnya menggunakan perwakilan UMKM dari wilayah masing-masing.
“Rinciannya adalah, untuk kecamatan Kepanjen mendapatkan jatah 450 kilogram yang diambil 3 orang perwakilan, kecamatan Sumberpucung sebanyak 600 kilogram dengan 9 orang perwakilan dan dari kecamatan Kromengan mendapatkan 122 kilogram yang diterima oleh 6 orang perwakilan” rinci Perwakilan PT. Rajawali Nusindo, Romi yang didampingi petugas Disperindag Kabupaten Malang Ida dan Kahar, Sabtu (9/4/2022).
Migor curah yang didistribusikan mitra Disperindag Kabupaten Malang yakni PT. Rajawali Nusindo tersebut, kata dia, didistribusikan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) perkilogram Rp.15.500.
“Pendistribusiannya di pusatkan di rumah salah seorang warga bernama Anik yang berloaksi di Jalan Melati Dusun Mangunrejo Desa Tegalsari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang” terangnya.
Sementara itu, Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat melalui Kapolsek Kepanjen Kompol Sri Widyaningsih mengatakan, pendistribusian migor curah yang di pusatkan di Kecamatan Kepanjen untuk para pelaku UMKM di tiga wilayah tersebut berjalan dengan tertib, aman dan lancar.
“Alhamdulillah pendistribusian berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Dengan adanya pendistribusian migor kepada UMKM tersebut, semoga bisa sedikit mengatasi kelangkaan minyak goreng saat ini” ungkap Kapolsek Kepanjen.
Diinformasikan, selanjutnya, tim distribusi melanjutkan ke Kecamatan Donomulyo dengan giat yang sama.
Tambahan informasi, selain didampingi pihak Polsek Kepanjen, kegiatan juga mendapatkan pendampingan dari Danramil Kepanjen yang diwakili Pelda Rustanti. Kasi Trantib Kepanjen Darto, Ida dan Kahar dari Disperindag Kabupaten Malang dan Romi dari PT. Rajawali Nusindo. (Agb/Arf)