JAVASATU.COM-GRESIK- Selain memberikan pengajian dan belajar agama Islam terutama kepada kaum ibu-ibu, Majelis Al Usroh yang berada di Desa Lowayu, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik juga memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar.
“Majelis Al Usroh ini bergerak di bidang pendidikan agama dan pemberdayaan ekonomi. Majelis Al Usroh berdiri tanggal 20 Desember 2020, izin operasionalnya dari Kemenag Kabupaten Gresik juga sudah turun satu tahun kemudian. Dan saat ini selain belajar agama juga memberdayakan ekonomi masyarakat” terang Pengasuh Majelis Al Usroh, Ahmad Misbahul Abidin, Selasa (20/12/2022) kepada awak media.
Lebih jauh, Ahmad Misbahul menceritakan awal berdirinya majelis Al Usroh yakni untuk memberikan pencerahan masyarakat terutama dalam belajar memperdalam agama Islam.
“Bermula dari gerombolan kecil ibu-ibu kemudian menjadi banyak. Ini telah terbentuk 2 tahun lalu dan kegiatan baru berupa pengajian untuk ibu ibu, seiring perkembangan sudah merambah pengembangan ekonomi untuk kesejahteraan bagi warga sekitar” ungkap Ahmad Misbahul.
Terkait nama Al Usroh, Ahmad Misbahul mengaku terinspirasi dari kitab Adabul Islam fi Nidhomil Usroh karya Sayyid Maliki. Al Usroh sendiri memiliki arti Keluarga.
“Diharapkan supaya keluarga majelis ini bahagia dan sejahtera ekonominya” ujarnya.
Karena, menurut dia, kesejahteraan ekonomi dan kebahagiaan keluarga adalah dua hal yang saling berkaitan dalam setiap kehidupan seseorang.
“Majelis Al Usroh ini anggotanya terdiri dari ibu ibu, dan sudah mendapat dukungan dari para suami. Karena sebelum anggota bergabung pengasuh memastikan atas izin dari suaminya, maka jumlah anggota majelis bisa dua kali lipat” urainya.
“Setiap ulang tahun, pihak majelis selalu meminta saran dan pendapat serta komentar dari para suami suami. Hal ini karena prinsip kebaikan itu, jika yang belajar istri maka suami harus ikut terpengaruh dari apa yang didapat istrinya begitu juga sebaliknya” imbuhnya menerangkan.
Juga ditambahkan, setiap satu bulan sekali, Majelis Al Usroh bersama Badan Koordinasi Majelis Masjid (BKMM) menyelenggarakan ngaji bersama para tokoh agama dan masyarakat.
“Seperti hari ini diselenggarakan. Dan Alhamdulillah juga dihadiri tokoh agama dan masyarakat beliau, H Asroin Widyana dan Kepala Desa, Amin Iskandar” pungkasnya. (Bas/Nuh)