JAVASATU.COM-BATU- Malam itu, langit Kota Batu dihiasi gemerlap bintang saat ribuan jemaah berkumpul di Stadion Brantas untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara pengajian akbar yang dipandu oleh KH Agus Muhammad Iqdam Kholid, lebih dikenal sebagai Gus Iqdam, berlangsung khidmat dan menyejukkan hati.
Kedatangan Gus Iqdam tidak hanya menghadirkan ceramah yang penuh makna, tetapi juga doa yang tulus untuk menjadikan momen ini lebih bermakna. Dalam pengajian tersebut, Gus Iqdam berdoa dengan harapan agar seluruh jemaah yang hadir diangkat derajatnya oleh Allah SWT.
“Semoga yang hadir diangkat derajatnya oleh Allah SWT dan Pilkada 2024 berlangsung dalam keadaan aman, damai, dan kondusif,” ungkapnya dengan penuh pengharapan, Minggu malam (15/09/2024).
Acara ini tidak hanya menjadi sarana ibadah, tetapi juga menjadi wahana untuk memperkuat tali silaturahmi antar warga. Gus Iqdam mengungkapkan rasa syukur atas kehadirannya di Kota Batu.
“Saya ngaji dengan masyarakat Batu dengan nuansa alam yang indah, ditemani hawa dingin yang cukup menusuk tulang,” katanya.
Nuansa yang diciptakan oleh alam sekitar menambah kekhusyukan saat pengajian berlangsung. Ia pun merasakan kenangan manis ketika bisa berkumpul dan berbagi ilmu dengan jemaah di tempat yang begitu indah.
“Nuansa seperti ini yang bikin kangen, melihat gunung di depan mata dan mendengarkan suara alam yang menyejukkan jiwa,” tambahnya.
Selain memberikan ceramah, Gus Iqdam juga mengajak jemaah untuk merenungkan dan mengamalkan ajaran Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Ia berpendapat bahwa pengajian seperti ini sangat penting untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan umat.
Dalam suasana penuh keakraban, jemaah tampak antusias mendengarkan setiap kata yang diucapkan Gus Iqdam. Kehadiran ribuan jemaah dari berbagai kalangan usia menunjukkan betapa tingginya antusiasme masyarakat dalam mengikuti kegiatan keagamaan seperti ini.
Harapan Gus Iqdam tidak hanya terfokus pada peningkatan spiritual jemaah, tetapi juga pada situasi politik di daerah. Dengan Pilkada 2024 yang semakin mendekat, Gus Iqdam menekankan pentingnya menjaga suasana kondusif dan kedamaian di tengah dinamika politik yang ada.
“Marilah kita jaga kedamaian di antara kita, agar setiap proses politik yang berlangsung dapat membawa kebaikan bagi daerah kita,” tegasnya.
Harapan Gus Iqdam dan seluruh jemaah adalah agar setiap usaha dan doa yang dipanjatkan menjadi berkah dan mendapatkan ridha dari Allah SWT.
Sedang Pj. Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengucapkan terima kasih kepada Polres Batu yang dibantu oleh TNI, Dishub, Satpol PP dan segenap potensi masyarakat lain dalam pelaksanaan pengamanan giat ini.
“Saya juga sangat berterima kasih kepada semua jemaah pecinta Majelis Ta’lim Sabilut Taubah atau yang lebih dikenal dengan dekengan pusat ini yang sudah rela berdesak desakan memenuhi stadion untuk mendengarkan tauziah dari Gus Idham,” kata dia.
Pj Wali kota Batu menilai, sosok Gus Idham merupakan panutan semua dalam setiap kajian atau tauziah yang disampaikan baik di Ponpes Mambaul Hikam II atau ditempat manapun selalu membludak para jemaahnya.
“Beliau dikenal bisa merangkul para jemaahnya dari berbagai kalangan dan bahkan dari agama apapun,” kata Aries Agung Paewai.
“Semoga warga Kota Batu tetap rukun, saling menghormati satu sama lain, Semoga Kota Batu tambah berkah untuk masyarakatnya, sehingga tetap menjadi kota baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” imbuhnya.
Dengan semangat kebersamaan dan pengharapan yang kuat, kata dia, pengajian akbar di Kota Batu kali ini tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga menjadi simbol persatuan umat dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk dalam menyongsong Pilkada 2024.
Acara pengajian akbar ini berakhir dengan dzikir bersama dan doa, yang ditujukan untuk keselamatan serta kesejahteraan seluruh umat. (Yon/Arf)