email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Selasa, 28 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Pekerja Migran Asal Malang Di Taiwan Butuh Masker

by Agung Baskoro
24 Februari 2020

Javasatu,Malang- Pekerja migran bernama Agus Arifin asal Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur saat ini adalah karyawan disalah satu pabrik baut yang kini tinggal di kawasan Kaohsiung City, Taiwan mengungkapkan, tidak sedikit pekerja migran asal kabupaten Malang yang ada di Taiwan mereka bingung mencari masker.

Foto : Ist

Hal tersebut dikarenakan terjadi kelangkaan masker, menurut informasinya, apotek-apotek di kota tersebut membatasi penjualan masker.

“Hari ini, bahwa penjualan masker di toko dan apotek-apotek disini (Kaohsiung Taiwan,red) sangat dibatasi, itupun sering tidak tersedia barangnya. Masalahnya, disamping alasan medis (virus corona), warga yang keluar rumah tanpa memakai masker akan kena denda oleh pemerintah setempat dengan nilai yang sangat besar, NT$ 15.000. Atau kalau dirupiahkan dendanya mencapai Rp 6.795.000,” terang Agus, Senin (24/2/2020). Saat komunikasi melalui telepon selulernya.

Agus yang merantau sudah 8 tahun di Taiwan berharap agar pemerintah segera mengirimkan bantuan berupa masker.

ADVERTISEMENT

“Sementara warga diluar Malang seperti warga Blitar, Tulungagung, Jember dan lainnya sudah mendapatkan kiriman masker dari pemdanya masing-masing,” ujar Agus.

Lebih jauh Agus mengatakan, bahwa bantuan berupa masker dari kedutaan Indonesia sudah ada, tetapi jauh dari cukup.

“Kami warga Kabupaten Malang yang ada disini, totalnya ada sekitar 1000 orang. Kami sangat butuh bantuan masker. Jika tidak ada masker, kami tidak bisa berangkat kerja. Disamping alasan medis, kami akan kena denda dengan jumlah yang banyak,” terangnya.

BacaJuga :

Media Sudutkota.id Resmi Terverifikasi Dewan Pers, Komitmen Jurnalisme Independen

Pengaruh Pengawasan Internal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan APBD di Banyuwangi

Menyikapi hal itu, Koordinator ProDesa Ahmad Khoesari berharap, Pemkab Malang, segera mengambil sikap, terutama membantu ribuan pekerja migran di Taiwan yang berasal dari Kabupaten Malang.

“Pemkab Malang harus segera melakukan tindakan. Karena keberadaan masker di Taiwan sangat langka. Terlebih para pekerja harus membayar denda apabila keluar tidak menggunakan masker,” pungkas Khoesaeri. (Agb/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

BERITA TERBARU

Media Sudutkota.id Resmi Terverifikasi Dewan Pers, Komitmen Jurnalisme Independen

Revitalisasi Tari Jawa Klasik, Naufal Anggito Hidupkan Kembali Bedhaya Gandrungmanis yang Punah

ADVERTISEMENT

Pengaruh Pengawasan Internal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan APBD di Banyuwangi

Mabes TNI Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ajak Generasi Muda Bergerak Wujudkan Indonesia Emas 2045

Beli Ponsel Lewat Marketplace Facebook, Jurnalis Kota Batu Tertipu Rp 650 Ribu

Prev Next

POPULER HARI INI

Maraknya Verbal Suku Kata “Cuk” di Kalangan Pelajar

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Produk Olahan Bahari Hasil UMKM Gresik Tembus Pasar China

Puisi Esai Denny JA ‘Rahasia yang Dibawa Mati’

Ahli Tata Ruang UB: Rencana Jalan Tembus Griya Shanta Dinilai Tak Berdasar dan Berpotensi Konflik

BERITA LAINNYA

Revitalisasi Tari Jawa Klasik, Naufal Anggito Hidupkan Kembali Bedhaya Gandrungmanis yang Punah

Pengaruh Pengawasan Internal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan APBD di Banyuwangi

Mabes TNI Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ajak Generasi Muda Bergerak Wujudkan Indonesia Emas 2045

Presiden Prabowo Dukung Keterlibatan Berkelanjutan Amerika Serikat dengan ASEAN

TNI Ubah Air Sungai Keruh Jadi Layak Minum untuk Warga Lebak, Bikin Kagum Prajurit Australia

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved