JAVASATU.COM- Dinas Kesehatan (dinkes) Kabupaten Gresik bersama Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Gresik bekerja sama mencetak kader kesehatan remaja berprestasi melalui lomba Kader Kesehatan Remaja (KKR).

Lomba yang digelar Sabtu (22/11/2025) ini memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-61 dan diikuti puluhan pelajar dari SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA se-Kabupaten Gresik.
Kepala Dinkes Gresik, dr. Mukhibatul Khusnah, menjelaskan, lomba KKR terdiri dari tiga tahap: tes tulis pengetahuan kesehatan, wawancara, dan presentasi
. “Tahap terakhir menentukan kader mana yang layak menjadi juara,” kata dr. Khusnah.
Selain kompetisi, dr. Khusnah menekankan peran utama KKR sebagai promotor kesehatan, penggerak, dan motivator di lingkungan sekitar.
“Kader KKR dilatih untuk memberikan penyuluhan tentang kebersihan, gizi, bahaya narkoba, dan kesehatan reproduksi, serta mampu melakukan konseling sebaya dan merujuk teman ke layanan kesehatan bila diperlukan. Mereka juga dibekali keterampilan dasar untuk memecahkan masalah kesehatan di lingkungan teman sebaya, keluarga, dan sekolah,” jelasnya.
Lebih jauh ia mengungkapkan, kegiatan KKR bertujuan mencetak generasi muda yang peduli dan kompeten dalam kesehatan.
“Para peserta didik dilatih menjadi promotor, motivator, dan pelaksana upaya kesehatan di lingkungan sekolah dan sekitarnya.
Ketua IIDI Gresik, dr. Titin Ekowati, menyatakan, keterlibatan IIDI tidak hanya sebagai pendamping, tetapi juga sebagai juri ahli, khususnya dalam aspek nutrisi dan presentasi peserta.
“Anggota IIDI, yang sebagian dokter dan ahli nutrisi, menjadi juri UKS dan presentasi anak-anak,” ujar dr. Titin.
Ia menambahkan kolaborasi ini penting agar KKR melahirkan kader yang benar-benar kompeten dan menjadi agen perubahan untuk generasi sehat.
Meski lomba ini dijadwalkan untuk 18 kecamatan, hanya 14 kecamatan yang hadir karena dua kecamatan di wilayah Bawean terkendala cuaca.
Dengan lomba ini, Dinkes Gresik dan IIDI berharap generasi muda tidak hanya berprestasi, tetapi juga menjadi pionir hidup sehat di sekolah, keluarga, dan masyarakat luas. (bas/arf)