email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Rabu, 19 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Perayaan Cap Go Meh di Gresik Tak Ada Pagelaran, Bu Min Sebut Begini

by Sudasir Al Ayyubi
16 Februari 2022

JAVASATU.COM-GRESIK- Karena situasi pandemi masih belum berakhir, dan tingkat risiko penularan Covid-19 juga masih tinggi, maka pemerintah memutuskan untuk meniadakan kegiatan perayaan Cap Go Meh 2573 / 2022 di Kabupaten Gresik.

“Sebenarnya tahun ini ingin mengadakan pagelaran agar masyarakat juga ikut merasakan semaraknya Cap Go Meh. Tapi kondisi tidak memungkinkan karena pandemi. Pemerintah sangat mendukung perayaan Cap Go Meh” kata Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah (Bu Min) sat menghadiri perayaan Cap Go Meh di Klenteng Kim Hin Kiong, Gresik, Selasa (15/2/2022).

Meski tak ada pagelaran, warga Tionghoa yang merayakan Cap Go Meh merasa bersyukur. Ini dikarenakan kehadiran sejumlah tokoh lintas agama dan juga berbagai ormas diantaranya Formagam, IPNU, IPPNU, Ansor, FKUB dan organisasi masyarakat lainnya. Warga tionghoa di Gresik menilai bahwa ini adalah wujud solidaritas dan kerukunan antar umat yang beragama di Kabupaten Gresik.

“Artinya kegiatan ini untuk mendoakan Kabupaten Gresik. Dan Alhamdulillah berjalan dengan lancar ritual adatnya, walaupun kita dalam kondisi Covid-19 ini, sehingga kita tetap selalu patuh dengan protokol kesehatan,” ucapnya.

Bu Min juga mengatakan, hadirnya sejumlah tokoh lintas agama serta organisasi kemasyarakatan di acara Cap Go Meh 2022 ini merupakan sebagai wujud solidaritas dan kerukunan umat tanpa memandang etnis, suku, ras dan budaya.

Baca Lainnya: 
  • 4 Tips Bikin Makan Malam Romantis untuk Rayakan Valentine di Rumah
  • Arema FC Masih Jadi Penguasa Klasemen, Tekuk Persita 0-2
  • Dor! Warga Hulaliuw Tewas Ditembak Orang Tidak Dikenal

Ia berharap suasana kerukunan ini dapat terus terbangun sehingga Kabupaten Gresik tetap aman dan juga kondusif. Tidak terjadi adanya konflik sosial yang mengatasnamakan etnis ataupun agama.

BacaJuga :

Kasus Kekerasan Seksual ABK di Gresik Terungkap, Pelaku Lansia Ditangkap di Warkop

Satpol PP Gresik Sisir Bawean, Sosialisasi Cukai dan Gempur Rokok Ilegal

“Tentunya ini adalah bentuk kerukunan antar umat tanpa memandang etnis, suku, ras dan budaya. Alhamdulillah dengan suasana seperti saat ini mudah-mudahan Gresik selalu kondusif. Harapan kami sebagai pemerintah daerah, agar kedepannya semakin lebih baik lagi. Dengan adanya acara ini dimana kita bisa menunjukkan ciri khas kebudayaan Tionghoa,” kata Bu Min. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Aminatun HabibahCap Go MehKlenteng Kim Hin Kiong Gresik

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kasus Kekerasan Seksual ABK di Gresik Terungkap, Pelaku Lansia Ditangkap di Warkop

PLN Beri Diskon 50% Tambah Daya Lewat “Power Hero”, Berlaku hingga 23 November

Bupati Malang Turun Tangan Tangani Kasus Hidrosefalus Langka pada Bocah di Bululawang

Bromo Tutup Sementara saat Wulan Kapitu 2025, Ini Jadwal dan Aturannya

Satlantas Polres Malang Gencarkan Edukasi Pelajar Selama Operasi Zebra Semeru 2025

Satpol PP Gresik Sisir Bawean, Sosialisasi Cukai dan Gempur Rokok Ilegal

Dua SPPG di Kota Malang Setop Produksi Sementara, Asmualik: Program MBG Terancam Terganggu

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

Pria Kepanjen Hilang Ditemukan Tewas di Bantaran Sungai Brantas

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Prev Next

POPULER HARI INI

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

Grand Launching Buku Satu Abad Stadion Gajayana Rayakan Malang City of Media Art

Bambang Setiya Budi Terpilih Pimpin Himpunan Dapur Mitra Generasi Emas Jawa Tengah

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

BERITA LAINNYA

PLN Beri Diskon 50% Tambah Daya Lewat “Power Hero”, Berlaku hingga 23 November

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Smartboard Presiden hingga Wilayah 3T, Nasky: Pemerataan Pendidikan yang Adil

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Dikukuhkan sebagai Warga Kehormatan Korps Marinir

Presiden Prabowo Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran

Siswa Sekolah Angkasa Yasarini Lanud Sultan Hasanuddin Lolos Final AEF 2025

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

Workshop Literasi Keuangan Perkuat Serikat Pekerja Kawal Transparansi Perusahaan

Cegah Banjir Musim Hujan, Koramil Jepon dan Warga Bersihkan Sungai Kidangan

Kasad Resmikan Pompa Hidram Banyumas, Dorong Ketahanan Air dan Swasembada Pangan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

Ribuan PJU Tanpa Meteran, Pemkab Malang Rogoh Rp40 Miliar per Tahun

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved