email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Minggu, 12 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Sepasang Kekasih di Magetan Terpaksa Tunangan di Balai Desa Gegara Ini

by Redaksi Javasatu
23 Juni 2021

Javasatu,Magetan- Sepasang kekasih di Magetan tidak menyangka momen bahagia tunangan mereka yang akan dilangsungkan di rumah dan disaksikan oleh dua pihak keluarga gagal.

Lantaran keluarga si gadis terpapar COVID-19. Beruntung Satgas COVID-19 Desa memberikan fasilitasi mereka untuk tunangandi Balai desa setempat. Dengan tetap menjalankan protokol kesehatan ketat Selasa, 22 Juni 2021 malam.

 

(Foto: Tangkapan layar dari Nusadaily.com)

Sepasang kekasih yang akan melangsungkan pertunangan tersebut adalah Kriswanto (23) warga desa Duwet, Kecamatan Bendo dengan Trisna Devi Aldina (20) warga Desa Pupus, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

ADVERTISEMENT

Trisna mengaku sedih bercampur Bahagia. Pasalnya, momen bahagia yang berlangsung sekali seumur hidup dengan kekasihnya tidak dapat dihadiri oleh keluarganya karena terpapar COVID-19.

“Pasti sedih ya, momen bahagia tanpa disaksikan oleh orang yang dicintai dan dikasihi. Bayangkan jika sebelumnya acara tunangan direncanakan di rumah tiba-tiba gagal. Sudah berkabar dengan sanak saudara dan tetangga. Tiba-tiba tidak jadi akibat keluarga saya terpapar COVID-19,” katanya dengan mata berkaca-kaca.

Bahagianya acara tetap bisa berlangsung, lanjutnya, berkat Satgas COVID-19 desa. Acara tunangan digelar di balai desa dengan prokes ketat, udangan terbatas serta tanpa acara makan bersama.

BacaJuga :

Dongeng Islami Jadi Cara YPP Sahabat Karomah Gresik Tanamkan Akhlak Rasul pada Anak

Lazisnu Dukun Ajak Masyarakat Hidupkan Semangat Filantropi dan Doakan Santri Al Khoziny

Baca artikel lain dijaringan kami:
  • Langkah Awal Pemkab Jember, Rp 51 Miliar untuk Perbaiki Lubang-lubang Kecil Jalan Aspal – Nusadaily.com
  • Gubernur Khofifah: Kampung Tangguh Efektif Tekan Angka COVID-19 – Nusadaily.com
  • Belum Terealisasi, Pemkab Malang Awasi Pendistribusian Bantuan Korban Gempa – Nusadaily.com

Sementara itu, Tumiran Kepala Desa (Kades) Pupus yang memberi fasilitas acara pertunangan warganya mengaku, iba apabila sampai acara warganya tersebut gagal. Namun juga bingung mencari solusi agar acara tersebut tetap dapat berlangsung.

“Sebelumya pihak keluarga meminta ijin untuk mengelar pertunagan putrinya di rumah. Namun kami tidak mengijinkan. Karena salah satu anggota keluarga ada yang positif COVID-19,” kata Kades Pupus, Tumiran kepada Nusadaily.com jaringan Javasatu.com, Selasa (22/6/21) malam.

Setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan, lajut Tumiran, si gadis ternyata negatif. Selajutnya pihak desa bersama gugus tugas bermusyawarah untuk tetap menyelenggarakan acara tunangan di Balai Desa Pupus, dengan berat hati pihak keluargapun setuju.

“Pada saat pelaksanaan acara tunangan, kita tetap terapkan prokes ketat. Termasuk mewajibkan kedua belah pihak menunjukkan surat keterangan bebas COVID-19 dengan rapid test antigen dan swab.

Untuk pendamping, dari pihak perempuan paling banyak 5 orang. Untuk pihal laki-laki maksimal 10 orang. Jadi, total hanya 15 orang hadir,” jelasnya.

Alhamdulillah, acara pertunangan di balai desa tersebut berlangsung lancar. Acara ini juga menjadi sejarah kegiatan masyarakat yang digelar di Balai Desa selama pandemi maupun sebelumya.

“Semoga pandemi ini segera berlalu yang membatasi kita semua dalam setiap kegiatan maupun ekonomi,” pungkas Tumiran. (Nto/Ark)-(Nd/Js/Arf)

Tags: Akad NikahCovid-19Menikah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

Babinsa Koramil Mapurujaya Bantu Petani Panen Tomat di Mimika

JATUBU dan Kemenhan Gerakkan Reboisasi Hutan Wonosobo dengan Tanaman Kopi

ADVERTISEMENT

Laksamana Pertama Taufik Arief Apresiasi Inovasi Sampah Jadi Energi di Talunombo Wonosobo

Gelombang Dukungan MBG, AKHERA Jawa Barat Suarakan Apresiasi untuk BGN dan Presiden Prabowo

Dua Siswa SMPN 28 Kota Malang Sempat Berkelahi, Kini Sudah Berdamai

Prev Next

POPULER HARI INI

Penganiayaan Siswa SMPN 28 Kota Malang, Disdikbud Diminta Bertindak

Dua Siswa SMPN 28 Kota Malang Sempat Berkelahi, Kini Sudah Berdamai

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Gelombang Dukungan MBG, AKHERA Jawa Barat Suarakan Apresiasi untuk BGN dan Presiden Prabowo

Laksamana Pertama Taufik Arief Apresiasi Inovasi Sampah Jadi Energi di Talunombo Wonosobo

BERITA LAINNYA

Babinsa Koramil Mapurujaya Bantu Petani Panen Tomat di Mimika

JATUBU dan Kemenhan Gerakkan Reboisasi Hutan Wonosobo dengan Tanaman Kopi

Laksamana Pertama Taufik Arief Apresiasi Inovasi Sampah Jadi Energi di Talunombo Wonosobo

Gelombang Dukungan MBG, AKHERA Jawa Barat Suarakan Apresiasi untuk BGN dan Presiden Prabowo

TNI dan PT Agrinas Sepakat Percepat Pembangunan Koperasi Merah Putih

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Penganiayaan Siswa SMPN 28 Kota Malang, Disdikbud Diminta Bertindak

Visi Jarot Warjito Maju Ketum Deprindo 2025–2028: Ciptakan ‘Local Heroes’ Siap Bersaing Global

Kontrakan di Turen Malang Digerebek, Polisi Amankan 82 Poket Sabu dan Ganja

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved