JAVASATU.COM- Kementerian Agama (Kemenag) resmi merilis buku elektronik (e-book) Bimbingan Manasik Haji dan Umrah. Buku digital ini dirancang untuk memudahkan jemaah mengakses panduan ibadah haji secara praktis melalui ponsel atau gadget mereka.

“Kami menghadirkan versi e-book agar jemaah bisa dengan mudah mengakses informasi manasik haji langsung dari ponsel mereka,” ujar Menteri Agama Nasaruddin Umar di Jakarta, Jumat (14/3/2025).
Dalam siaran pers, Menag menegaskan bahwa buku digital ini tidak hanya berisi panduan teknis dan hukum fiqih terkait ibadah haji, tetapi juga menjelaskan makna spiritual di balik simbol-simbol haji.
E-book ini terdiri dari empat bagian utama, yakni:
- Doa dan dzikir haji dan umrah [download]
- Penjelasan makna spiritual ibadah haji [download]
- Infografis manasik haji [download]
- Tuntunan manasik haji [download]
“Kami berharap pemahaman yang lebih mendalam ini dapat mengantarkan jemaah pada pesan spiritual ibadah haji yang penuh makna,” ujar Menag.
Sebagai contoh, dalam buku ini dijelaskan filosofi di balik pakaian ihram saat wukuf di Arafah, yang melambangkan persamaan dan kejujuran. Semua atribut duniawi seperti pangkat, jabatan, dan kekayaan tidak lagi berarti di hadapan Allah.
“Memahami makna simbolik haji dapat membawa perubahan mendasar dalam diri jemaah dan membantu mereka meraih predikat haji mabrur,” tambahnya.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief, menambahkan bahwa e-book ini dihadirkan untuk membantu jemaah memahami dan membekali diri dengan kemandirian dalam beribadah. Penyusunan buku ini telah melalui berbagai tahap penyempurnaan, termasuk pembaruan kebijakan terkait ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya.
“Buku ini juga menawarkan solusi hukum bagi jemaah lansia, sakit, atau penyandang disabilitas dengan memberikan pilihan fiqih yang lebih memudahkan,” jelas Hilman.
Dengan adanya e-book ini, diharapkan jemaah dapat memahami setiap rangkaian ibadah haji secara lebih mendalam dan membawa perubahan positif dalam kehidupan mereka setelah kembali ke tanah air. (Saf)