JAVASATU.COM-GRESIK- Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik, KH Ainur Rofiq Thoyyib, mendoakan agar kepemimpinan baru di Kabupaten Gresik mampu membawa daerah ini semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera. Doa tersebut disampaikan dalam acara pisah sambut Wakil Bupati dari Aminatun Habibah kepada Asluchul Alif di Kantor Pemkab Gresik, Senin (3/3/2025).

“Semoga Gresik di bawah pimpinan baru, baik eksekutif maupun legislatif, semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera,” ujar Kiai Rofiq.
Ia menambahkan bahwa momen pisah sambut ini menjadi ajang mempererat hubungan antara pemerintahan baru dan sebelumnya, khususnya antara Bupati Gresik Fandi Achmad Yani dan Wakil Bupati 2025-2030 Asluchul Alif dengan mantan Wakil Bupati 2021-2025 Aminatun Habibah.
Kiai Rofiq juga berharap bulan Ramadan ini membawa keberkahan bagi semua pihak.
“Di bulan penuh berkah ini, semoga puasa kita semua diterima, bisa melebur dosa-dosa, mendapat taufik, serta bisa terus menambah amal saleh di bulan Ramadan,” ucapnya.
Sementara itu, Aminatun Habibah atau yang akrab disapa Bu Min, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintahan serta masyarakat Gresik.
Ia juga berpesan agar kebijakan efisiensi yang diterapkan pemerintah pusat tidak menjadi penghambat, melainkan justru membangun optimisme bagi Pemkab Gresik dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menegaskan bahwa pihaknya tetap optimistis dalam menghadapi tantangan pembangunan, meski anggaran kabupaten lebih kecil dibandingkan daerah lain.
“Kita memang tidak punya anggaran sebesar Surabaya yang mencapai Rp12 triliun. Tapi, kita tidak boleh pesimis. Dengan strategi yang tepat, kita bisa membangun Gresik dengan cara kita sendiri,” ujar Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik. (Bas/Arf)