JAVASATU.COM- Kantor Pertanahan (BPN) Kabupaten Gresik resmi berganti pimpinan. Kamaruddin yang telah menjabat selama dua tahun 23 hari, menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Rarif Setiawan dalam acara pisah sambut bertema “Melangkah Bersama, Meninggalkan Jejak, Menyambut Harapan” yang digelar pada Selasa (8/7/2025).

Wakil Bupati Gresik, dr. Asluchul Alif, yang turut hadir, menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja Kamaruddin selama menjabat.
Ia menyoroti keberhasilan BPN Gresik menjadi pelopor transformasi layanan elektronik pertanahan.
“Terima kasih kepada Pak Kamaruddin atas dedikasinya. Gresik menjadi kantor ke-4 di Jawa dan ke-12 secara nasional yang berhasil mengalihkan layanan pertanahan ke sistem elektronik,” ujar Wabup Alif, Selasa (8/7/2025).
Kepada pejabat baru, Rarif Setiawan, Wabup Alif menitipkan harapan agar pelayanan publik terus ditingkatkan, khususnya bagi warga kurang mampu.
“Saya titip, jangan mempersulit masyarakat, terutama yang kurang mampu. Semoga kolaborasi dengan Pemkab tetap berjalan baik, terutama di bidang sertifikasi lahan,” pesannya.
Dalam sambutan perpisahannya, Kamaruddin mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan dari Pemkab Gresik dan masyarakat.
“Menjadi bagian dari Gresik adalah kehormatan. Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Mohon maaf jika selama menjabat ada kekurangan,” ujarnya.
Sementara itu, Rarif Setiawan menyatakan komitmennya untuk melanjutkan program yang telah dirintis pendahulunya.
“Saya siap melanjutkan capaian Pak Kamaruddin, serta menghadirkan inovasi pelayanan pertanahan yang lebih baik,” ucap mantan Kepala BPN Blora itu.
Selama masa kepemimpinannya, Kamaruddin dikenal sebagai figur yang mendorong berbagai terobosan strategis.
BPN Gresik bahkan menjadi kantor percontohan nasional dalam implementasi tujuh layanan prioritas Kementerian ATR/BPN, mulai dari sertifikasi tanah, digitalisasi layanan, hingga penanganan konflik agraria. (Bas/Nuh)