JAVASATU.COM-GRESIK- Halalbihalal Bu Nyai Nusantara Regional Jawa Timur digelar di Ballroom Giriloka Hotel Aston Inn Gresik, Sabtu (11/6/2022).

Dalam kegiatan itu, Hj. Maslachatul Ammah, Koordinator Bu Nyai Nusantara Jatim sekaligus pengasuh pondok pesantren Tambak Beras Jombang menyampaikan, Bu Nyai Nusantara ini adalah sebuah wadah forum pengasuh pesantren putri yang launching pada 2019.
“Alhamdulillah sudah tersebar di 32 Kabupaten Kota di Jawa Timur” kata Hj. Maslachatul Ammah.
Dia menyampaikan, pada momen halalbihalal ini ada dua program unggulan Bu Nyai Nusantara. Pertama, gerakan bersama membangun pesantren ramah anak dan santri.
“Ini harus menjadi gerakan bersama sebagai konfirmasi bahwasanya pesantren-pesantren ini khususnya pesantren Ibu Nyai Nusantara berkomitmen untuk membangun pesantren yang sangat sehat dan ramah terhadap santri” terangnya.
“Apapun dinamika pesantren yang kita baca bersama terkait dengan penyimpangan-penyimpangan yang beredar luas bisa dipastikan bukan dari pesantren NU khususnya Bu Nyai Nusantara” imbuhnya menegaskan.

Kedua, Festival Lalaran Santri Nusantara (Ferrari NU), untuk meneguhkan dan mengingat identitas dan tradisi metode pembelajaran pesantren yang harus Istiqomah dijaga, salah satunya adalah tradisi lalaran Nadzom. Untuk itu segera akan mengadakan lomba Festival Lalaran Santri.
“Pada bulan Agustus insyaallah setelah berhasil dengan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ibu Nyai Nusantara, maka selanjutnya kami akan mengadakan Halaqah Nawaning Nusantara. Kami sangat berharap dukungan seluruh anggota Bu Nyai Nusantara putrinya menjadi bagian dari Nawaning Nusantara” urainya.
“Bu Nyai bersatu Indonesia maju, mari kita menjadikan Ibu Nyai Nusantara ini sebagai khidmah bersama untuk meneruskan sanad perjuangan muasis Nahdlatul Ulama dan Dzuriyah kita bersama” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani bersama Wakil Bupati Aminatun Habibah menghadiri acara tersebut.
Bupati Gresik mendukung penuh 2 program unggulan yang telah di inisiasi Bu Nyai Nusantara Regional Jawa Timur. Menurut dia, membawa dampak yang baik pada SDM santriwan dan santriwati di Jawa Timur dan menjadi percontohan pesantren di Indonesia.
“Sebuah organisasi Bu Nyai Nusantara ini mudah-mudahan suatu wadah yang akan memberikan energi positif baik di kalangan pesantren maupun kemajuan pembangunan daerah. Semoga hubungan silaturahmi ini terus terjalin ke depan” ungkapnya.

Selanjutnya, Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah dalam sambutannya menyampaikan selamat datang di Kabupaten Gresik dalam acara halalbihal Bu Nyai Nusantara Regional Jawa Timur serta soft launching pesantren ramah anak dan santri.
“Perlu diketahui Kabupaten Gresik yang berjuluk kota santri akan senantiasa mendukung 2 program yang menjadi unggulan Bu Nyai Nusantara Regional Jawa Timur kali ini, “ungkap Ning Min sapaan akrab Wabup Gresik.
“Telah dibuktikan Kabupaten Gresik saat menggelar MTQ Ke-XXX tahun 2022 di Bawean dan Alhamdulillah baik santriwan santriwati peserta maupun penonton sangat antusias dan ikut mensukseskan acara tersebut” tutup Ning Min.

Pada acara tersebut juga di launching program unggulan Bu Nyai Nusantara Regional Jawa Timur yaitu pesantren ramah anak dan santri ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Bupati selaku Koordinator Bu Nyai Nusantara Kabupaten Gresik.
Selain dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Gresik turut hadir Wakil Ketua Rois Syuriah PWNU Jatim, KH. Agoes Ali Masyhuri, Ketua PW RMI NU Jatim, KH. Iffatul Lato’if, Ketua PCNU Gresik, KH. Mulyadi, Ketua TP PKK Kabupaten Gresik, Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani, Ibu Nyai Pengasuh Pondok Pesantren Putri se-Jawa Timur dan menghadirkan penceramah KH. Ahmad Muwafiq asal Semarang Jawa Tengah. (Bas/Nuh)