email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 23 Agustus 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Desa Giri Sandang Desa Berdaya, DPMD Gresik: Terus Kembangkan Kearifan Lokal

by Sudasir Al Ayyubi
13 Desember 2022
ADVERTISEMENT

JAVASATU.COM-GRESIK- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) men-support desa-desa berstatus Desa Berdaya untuk terus mengembangkan potensi lokal yang dimiliki. Untuk itu, kreatifitas menggali berbagai potensi lokal yang bisa dikembangkan perlu terus dilakukan para pengelolanya.

(Foto: Istimewa)

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas PMD Gresik, Abu Hassan, seusai me-launching Wisata Giri Kuno (WGK) di Desa Giri, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timut (Jatim), Selasa (13/12/2022).

Sebagai informasi, WGK merupakan produk orisinal Giri yang akhirnya meloloskan desa ini menjadi Desa Berdaya di Kabupaten Gresik tahun 2022. Giri merupakan 1 dari 10 desa di Kabupaten Gresik yang menyabet status Desa Berdaya 2022. Program ini sendiri diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Jatim.

“Semua potensi lokal di tiap desa yang telah ditetapkan sebagai Desa Berdaya akan dikembangkan secara maksimal. Dan, ini menuntut kreativitas dan keseungguhan pengelolanya. Soal anggaran, saya rasa banyak yang bisa menopang, misalnya ADD (Anggaran Dana Desa) juga dari dinas terkait. Kami dari Pemerintah Kabupaten terus men-support,” terang Abu Hassan.

Abu Hassan menerangkan, Desa Berdaya tidak hanya fokus pada pengembangan sektor ekonomi. Tetapi, orientasinya untuk mengembangkan seluruh potensi kearifan lokal yang dimiliki desa, misalnya aspek budaya, keagamaan/religi, sosial, pendidikan dan apa saja yang dimiliki desa.

“Dan, khusus untuk Desa Giri ini saya ucapkan selamat yang lolos sebagai Desa Berdaya bersama 9 desa lainnya. Ini luar biasa karena di Gresik ini ada 320 desa lebih dan yang ditetapkan Pemprov Jawa Timur sebagai Desa Berdaya cuma 10, termasuk Desa Giri ini. Sekali lag, ‘Selamat untuk Giri’,” ujarnya.

Adapun ke-10 Desa Berdaya di Gresik selain Giri, adalah Desa Domas, Kecamatan Menganti; Desa Yosowilangun dan Sukomulyo di Kecamatan Manyar; Desa Raci Wetan dan Melirang di Kecamatan Bungah; Desa Cerme Kidul dan Cerme Lor di Kecamatan Cerme; Desa Balongpanggang dan Kedungpring di Kecamatan Balongpanggang.

BacaJuga :

NU Tebuwung Fokus Bangun Kantor, KH Sholeh: Kudu Wani Tombok lan Nombok

Polisi Tangkap Pria Bawean Cabuli Tetangga di Bawah Umur Hingga Hamil

Kepala Desa Giri, Khusnul Falah, mengungkapkan, sebagai program baru, WGK tentu masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi. Tetapi, ia optimistis, dengan tekad kuat dari para pengelola yang mayoritas terdiri atas anak-anak muda, WGK akan berkembang dan diminati pengunjung, tidak hanya di Gresik, tetapi juga dari berbagai daerah lain.

“Kami akan bekerja semaksimal mungkin untuk mengembangkan WGK. Apalagi, di dalamnya banyak terdapat anak-muda yang kreatif dan semangat kerjanya luar biasa,” ujarnya.

Dipaparkan Kades, berlokasi di kawasan Giri, tepatnya di wilayah RT 14, RW 04 Desa Giri, Kecamatan Kebomas, WGK dikembangkan di area sekitar 1.300 meter persegi. Sesuai namanya, WGK ingin menghidupkan memori kerajaan Giri Kedaton yang pernah jaya di masanya, khususnya dalam persebaran agama Islam di tanah Jawa, khususnya di Gresik.

Karena itu, lanjutnya, ornamen bangunan banyak menyuguhkan beberapa replika, baik bangunan fisik yang menguatkan konteks masa lampau, juga aneka pepohonan yang hidup dan tumbuh pada zaman Giri Kedaton.

Selain bangunan inti berupa pendapa atau joglo sebagai replika pusat dakwah Sunan Giri di Giri Kedaton, juga ada gazebo, jublang (kolam mandi) yang mendeskripsikan tempat-tempat khusus yang pernah ada pada saat Sunan Giri mengembangkan dakwah.

Beberapa jenis pohon khas Giri dan replika sentra kegiatan ekonomi yang dulu dikenal dengan sebutan Pasar Gede juga dihadirkan untuk menampung berbagai produk UMKM yang ada di Desa Giri.

“Pokoknya apa yang dulu ada di zaman Sunan Giri atau kerajaan Giri Kedaton secara bertahap kami hadirkan di sini. Karena itu, kami mohon dukungan atau support dari banyak pihak, khususnya untuk biaya membangunnya,” ungkapnya.

(Foto: Istimewa)

Sementara Sekar Arum, Ketua Peguyuban Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Gresik mengapresiasi hadirnya WGK di kota santri ini. Ia menilai, ke depan wisata lokal ini bisa dikembangkan dan menjadi salah satu tujuan wisata lokal di Gresik. Karena itu, pengelolanya mesti jeli menangkap setiap peluang yang ada lewat paket-paket yang ditawarkan kepada pengunjung.

“Saya rasa banyak hal bisa dilakukan. Ciptakan paket-paket wisata lokal, termasuk menyinergikan dengan wisata religi Makam Waliyullah Sunan Giri yang memang sudah membumi. Tentu banyak hal harus dilakukan untuk membuat Wisata Giri Kuno ini benar-benar jadi magnet bagi pengunjung,” pungkas Sekar Arum.

Tambahan informasi, hadir dalam launching WGK tersebut, diantaranya Forkopimcam, sejumlah pejabat di jajaran Pemkab Gresik, konsultan pengembangan Desa Berdaya, juga para tokoh masyarakat di Kecamatan Kebomas. (Bas/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Desa BerdayaDesa GiriDPMD GresikKecamatan Kebomas

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

NU Tebuwung Fokus Bangun Kantor, KH Sholeh: Kudu Wani Tombok lan Nombok

Pengrajin Wogel Pramuka Asal Malang Sukses Ekspor ke 6 Negara

ADVERTISEMENT

Wabup Malang Lathifah Bahas Tol Malang-Kepanjen dengan Menko AHY

HUT Polwan ke-77, Polwan Polres Batu Gelar Baksos dan Bagikan Sembako

Korban Angin Kencang di Giripurno Dapat Santunan Wali Kota Batu

Prev Next

POPULER HARI INI

Diskon Pajak 80% dari Bupati Yani, Warga Gresik Serbu Kantor Kecamatan Bayar PBB

SMAN 2 Kota Batu Kekurangan 17 Guru, Proses Belajar Terganggu

Pengamat Nilai Irjen Pol Suyudi Ario Layak Pimpin BNN RI, Dinilai Humanis dan Berprestasi

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

OPINI: Refleksi HUT ke-80 RI, Sehat Mental Wujud Merdeka yang Sesungguhnya

BERITA LAINNYA

Wabup Malang Lathifah Bahas Tol Malang-Kepanjen dengan Menko AHY

Pengamat Nilai Irjen Pol Suyudi Ario Layak Pimpin BNN RI, Dinilai Humanis dan Berprestasi

Polres Gresik Raih Juara Dua Lomba Safety Driving Polda Jatim 2025

Firstrate Rilis Album Perdana “Passage of Time”, Curahan Hati soal Lika-Liku Hidup

TPID Kota Batu Mantapkan Sinergi 2025, Kendalikan Inflasi dan Jaga Stabilitas Pangan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Diskon Pajak 80% dari Bupati Yani, Warga Gresik Serbu Kantor Kecamatan Bayar PBB

Publik Nilai Tepat, Irjen Pol Suyudi Ario Seto Dipromosikan Jadi Komjen dan Kepala BNN

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Polres Malang Salurkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Karangploso

PKK Kecamatan Gresik Gelar Lomba Penyuluhan 10 Program Pokok, Dorong Kreativitas dan Kemandirian

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved