email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Jumat, 26 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Katib Syuriah PBNU Beri Pesan Kader saat Raker MWC NU Ujungpangkah Gresik

by Sudasir Al Ayyubi
17 Desember 2021

JAVASATU-GRESIK- Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Ujungpangkah Gresik masa khidmat 2021-2026 menggelar Upgrading Kejam’iyahan dan Rapat Kerja (Raker) di Pondok Pesantren Mambaul Ihsan, Ujungpangkah, Kamis (16/12/2021).

(Foto: Istimewa)

Ada yang spesial dari Kegiatan Upgrading dan Raker MWCNU Ujungpangkah tersebut, yakni secara khusus menghadirkan Katib Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Dr. KH. Miftah Faqih memberikan materi penguatan kejam’iyahan.

Kiai Miftah, mengatakan starting poin infrakstur organisasi terbangun mulai dari PBNU sampai anak ranting jika grand idea nya dan Visi Misi organisasinya direncanakan dengan menyesuaikan realitas yang ada.

Upgrading, kata Kiai Miftah tujuan utamanya yakni meningkatkan, semuanya. Mulai dari kapasitas, akselerasi, memori, adalagi menyatukan visi misi dan semua anggota memahami tugas masing-masing.

“Maka Fathonahnya harus ditingkatkan tanpa menggusur Humility (nilai Ketawadhu’an) sebagai ciri khas NU yang moderat, tawasuth, tawazun, tasamuh dan I’tidal, semuanya dituangkan dalam bentuk program yang disesuaikan dengan kondisi di wilayahnya masing-masing,” ujarnya.

Selanjutnya, Kiai Miftah menjabarkan Harakah Nahdliyah harus selaras dengan cita-cita para Muassis NU.

“Kita seringkali tidak faham, bahwa Nama Nahdlatul Ulama diikuti pula dengan musammanya (hal yang menentukan). Kata Nahdlah bermakna bangkit, sedangkan hal yang menentukan kebangkitan tersebut adalah Harakatul Ulama,” terangnya.

BacaJuga :

Malam Natal, Polres Gresik Sterilisasi Gereja Secara Menyeluruh

Libur Nataru, Wisata Religi Sunan Gresik dan Giri Diserbu Peziarah

(Foto: Istimewa)

Dari ini yang mendasari KH. Mas Alwi bin Abdul Azis mengusulkan perubahan nama NU yang awalnya Nuhudlul Ulama menjadi Nahdlatul Ulama. Sebab pada lafadz Nuhudlul hanya bermakna sebatas ngaji, atau membesarkan pesantren dirumah, yang penting kapasitas pribadi meningkat, tidak ada Harakah (Gerakan).

“Tapi Kalau Nahdlah mewajibkan Kebersamaan, Harakah Jam’iyyah didalamnya,” imbuhnya.

Keberadaan pengurus NU di semua tingkatan harus mengerti makna harakah tersebut agar Ghirah dalam menjalankan Tanggungjawab tidak mudah padam dan hilang.

“Karena yang melatarbelakangi lahirnya Nahdlatul Ulama karena Li Himayatil Ummah, Wa Himayati ad Daulah, Wa Ishlahid Dunya, ada kepedulian yang dihadapi oleh warganya, ada kepedulian terhadap problematika yang dihadapi oleh Bangsanya, dan Problem Internasional”.

(Foto: Istimewa)

Selanjutnya, Kiai Miftah Juga menekankan pentingnya Pengurus NU yang cerdas dan detail dalam membaca kepentingan Jam’iyah, sehingga konsepsi mabadi’ khaira ummah bisa tercapai.

Mabadi Khaira Ummah, tambahnya diperkenalkan oleh Almaghfurlah KH. Achmad Siddiq yang menegaskan bahwa NU ibarat kereta api yang jelas trayek dan relnya, dan jelas persyaratannya untuk menjadi mesin multiguna bagi masyarakat.

“Maka Program yang akan dirumuskan dan dijalankan nanti harus dikolaborasikan secara terperinci demi kepentingan Nahdlatul Ulama, Li Islahid Dunya, Wa Sa’adatil Akhirah, yakni mendinamisir kemaslahatan dan kesejahteraan Kehidupan Warga NU dan Kebahagiaan akhiratnya,” tegasnya.

(Foto: Istimewa)

Sementara itu, Ketua Tanfidziyah MWCNU Ujungpangkah, Nafisul Athok menyatakan, kegiatan ini sebagai ikhtiar peningkatan ghirah dan kapasitas pengurus disemua tingkatan.

Upgrading Kejam’iyahan ini kami laksanakan untuk meningkatkan semangat dan spirit perjuangan pengurus, memberikan pembekalan agar bisa berikhtiyar.

“Ini untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pengurus dan juga kematangan dalam perancangan program kerja Pengurus MWCNU Ujungpangkah,” katanya.

Lebih lanjut Gus Atho’, menyatakan terkait program yang akan digagas dan diputuskan dalam rapat kerja ini diharapkan akan menguatkan jam’iyah NU di semua lini kehidupan serta sejalan dengan Khomsah Harakah yang diamanatkan oleh PWNU Jawa Timur.

Baca Lainnya: OJK Malang Segera Geber Vaksinasi untuk Anak

Program garis besar yang dijalankan diantaranya Khomsah Harakah (lima Gerakan) yakni pertama, Gerakan Kaderisasi dan Pendataan (Kartanu), kedua Pendidikan berkualitas untuk menyiapkan kader NU yang unggul.

“Ketiga gerakan kemandirian ekonomi, keempat gerakan kesehatan dan kesejahteraan ummat, yang kelima Gerakan literasi dakwah dan khasanah NU dengan mengoptimalkan media digital,” ujarnya. (Bas/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Dr. KH. Miftah FaqihKhatin Syuriyah PBNUMWCNU UjungpangkahNU GresikPBNU
ADVERTISEMENT

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Video Buaya di Pantai Watu Leter Viral, Polres Malang Pastikan Hoaks

Banjir Aceh, Pakar Ingatkan Trauma Anak Tak Cukup Disembuhkan dengan Bantuan Logistik

Proyek RSUD Kanjuruhan Molor, DPRD Minta Kontraktor Bermasalah “Diblacklist”

Jelang Nataru, Stok Bapok Kabupaten Malang Dipastikan Aman, Harga Stabil

Natal 2025 di Blora, Dandim Turun Langsung Jamin Keamanan Umat

Malam Natal, Polres Gresik Sterilisasi Gereja Secara Menyeluruh

Turun Langsung ke Lapangan, Dandim 0808 Blitar Tinjau Gereja Malam Natal

OPINI: Kebijakan Fiskal untuk Pembangunan Berkelanjutan dan Inklusif, Studi Kontradiksi di Banyuwangi

Isi Libur Natal, Siswa MA An-Nur Bululawang Ikuti Pelatihan Wirausaha Shibori

Proyek Rehabilitasi RSUD Kanjuruhan Molor, Kontraktor Terancam Denda hingga Pencabutan SPMK

Prev Next

POPULER HARI INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Isi Libur Natal, Siswa MA An-Nur Bululawang Ikuti Pelatihan Wirausaha Shibori

Proyek Rehabilitasi RSUD Kanjuruhan Molor, Kontraktor Terancam Denda hingga Pencabutan SPMK

Libur Nataru, Wisata Religi Sunan Gresik dan Giri Diserbu Peziarah

Proyek RSUD Kanjuruhan Molor, DPRD Minta Kontraktor Bermasalah “Diblacklist”

BERITA LAINNYA

Banjir Aceh, Pakar Ingatkan Trauma Anak Tak Cukup Disembuhkan dengan Bantuan Logistik

Natal 2025 di Blora, Dandim Turun Langsung Jamin Keamanan Umat

Turun Langsung ke Lapangan, Dandim 0808 Blitar Tinjau Gereja Malam Natal

OPINI: Kebijakan Fiskal untuk Pembangunan Berkelanjutan dan Inklusif, Studi Kontradiksi di Banyuwangi

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

12 Koperasi Merah Putih di Surabaya Terapkan Sistem Konsinyasi untuk Distribusi Pangan

OPINI: Manajemen Utang dan Keuangan Negara, Antara Risiko dan Instrumen Pembangunan

Brand Chocochips Tumbuh Bersama Shopee, Perluas Pasar hingga Asia Tenggara

Dandim Blora Tekankan Kesiapan Lahan Demi Percepatan Pembangunan KDKMP

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Lomba Tari di Kepanjen Kidul Blitar Ricuh, Diduga Tak Berizin, Panitia Diadukan ke Polisi

Tudingan ke Kepala BNN Komjen Suyudi Dinilai Fitnah dan Tak Berdasar

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Nala Fest 2025 Digelar di Batu, Kolaborasi Ladon Entertainment dan Lanal Malang

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved