JAVASATU.COM-GRESIK- Badan Pengelola Pendapatan, Keuangan, dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Gresik menyelenggarakan Asset Award 2024, sebuah penghargaan yang bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan aset daerah secara optimal. Acara ini merupakan bentuk apresiasi kepada unit-unit kerja yang telah menunjukkan kinerja terbaik dalam mengelola aset milik pemerintah daerah.
![](https://javasatu.com/wp-content/uploads/2024/06/asset-award-gresik-700x394.jpeg)
Penghargaan Asset Award 2024 diberikan dalam beberapa kategori. Dinas Pertanian meraih penghargaan sebagai perangkat daerah terbaik dalam kategori tertib penggunaan dan pemeliharaan barang milik daerah. Dinas Pendidikan menerima penghargaan sebagai perangkat daerah terbaik dalam kategori tertib administrasi penghapusan dan pemindahtanganan. Kecamatan Duduksampeyan dianugerahi penghargaan untuk kategori tertib pencatatan dan pelaporan barang milik daerah. UPT SMPN 29 Gresik mendapatkan penghargaan terbaik dalam kategori pengelolaan aset SMPN. BLUD Puskesmas Kesambenkulon meraih penghargaan dalam kategori pengelolaan aset BLUD Puskesmas, sedangkan penghargaan pengurus barang terfavorit diberikan kepada Alyah Kusumaningtiyas dari Dinas Kesehatan.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk apresiasi terhadap unit-unit kerja pengurus aset di Kabupaten Gresik.
“Aset pemerintah daerah sangat banyak, dan ini menjadi tugas kita bersama dalam menginventarisir dan merawat aset-aset tersebut,” ujarnya pada Rabu (26/06/2024).
Bupati Yani juga menekankan pentingnya pemanfaatan potensi aset yang dimiliki oleh pemerintah daerah.
“Semua yang hadir di sini harus jeli melihat potensi aset yang kita miliki. Saya mendorong BPPKAD untuk terus meningkatkan pemanfaatan aset-aset strategis dari tahun ke tahun, tentunya dalam pemanfaatan tersebut tidak berseberangan dengan aturan-aturan yang berlaku,” tambahnya.
Kepala BPPKAD Kabupaten Gresik, Andhy Hendro Wijaya, menyatakan bahwa Asset Award ini merupakan upaya untuk mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan aset daerah.
“Capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 9 kali berturut-turut tidak lepas dari upaya tertib administrasi yang sudah dilakukan bapak ibu sekalian,” ungkapnya.
Rangkaian kegiatan Asset Award 2024 diawali dengan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) e-Simbada. Dalam Bimtek tersebut, para pengurus aset dari berbagai OPD di Kabupaten Gresik mendapatkan materi dari kalangan profesional dan memiliki kesempatan untuk berbagi pengalaman satu sama lain. (Bas/Nuh)