JAVASATU.COM-GRESIK- Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mendorong para birokrat di Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Gresik berinovasi, bahkan orang nomor satu di Gresik itu berjanji akan meberikan hadiah kepada inovator yang bisa menciptakan inovasi.

Hal itu diungkapkan Gu Yani sapaan akrab Bupati Gresik saat melantik dan mengambil sumpah satu jabatan tinggi pratama dan 341 jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Gresik yang bertugas di satuan pendidikan dan kesehatan pada Jumat (12//8/2022) bertempat di area belakang kantor Bupati Gresik.
“Satu hal untuk sahabat-sahabat fungsional yang diambil sumpahnya hari ini, jabatan fungsional merupakan satu kelompok yang memiliki fungsi secara spesifik. Oleh karenanya, saya terus mendorong agar jabatan fungsional ini bisa benar-benar berinovasi” pinta Gus yAni.
Dengan komposisi usia yang masih relatif muda, Gus Yani menaruh harapan besar kepada pengisi jabatan fungsional yang dilantik hari ini untuk bisa berinovasi dalam bidangnya masing-masing.
“Kita sebagai anak muda yang hari ini harus dituntut untuk benar-benar memiliki inovasi. Nanti kalau sudah inovasi ngadep ke saya, tak hadiahi sekolah S2,” ujar Gus Yani disambut tepuk tangan hadirin.
“Ciptakan sebuah inovasi yang mana inovasi ini benar-benar mengena transformasi digitalnya. Ini kita tunggu,” tambahnya.
Dinas Perikanan Gresik Moncer

Disamping jabatatan fungsional, Bupati Yani juga memberikan perhatian khusus kepada satu jabatan tinggi pratama yang diambil sumpahnya hari ini, yakni posisi kepala Dinas Perikanan Kabupaten Gresik. Bupati Yani mengatakan bahwa Dinas Perikanan memiliki posisi yang spesial dalam Kabupaten Gresik. Hal ini tidak lepas dari sektor perikanan di Kabupaten Gresik yang menyumbang cukup besar dalam Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Gresik.
“Buktinya adalah produktifitas bandeng kita yang setahun minimal mencapai 80 ribu ton. Kita kalikan saja harga bandeng Rp10 ribu, itu saja sudah mencapai Rp1,8 triliun. Maka dalam hal ini Dinas Perikanan bisa mendorong bagaimana sektor perikanan bisa semakin meningkat serta kesejahteraan dan kedaulatan nelayan bisa terwujud,” terang Bupati Yani.
Moh. Nadlelah, pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya menjadi kepala Dinas Perikanan hari ini merupakan birokrat yang sudah mengabdi sebagai ASN sejak tahun 1987.
Sebelumnya, Nadlelah menjabat sebagai Kepala Bagian Program dan Keuangan di Sekretariat DPRD Kabupaten Gresik. Sebelumnya dia mengikuti seleksi terbuka jabatan tinggi pratama yang difasilitasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gresik sejak pertengahan bulan Juli 2022. (Bas/Saf)