JAVASATU.COM-GRESIK- Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Aminatun Habibah, mendampingi Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam pencanangan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di PT. Freeport Indonesia Gresik pada Jumat (12/01/2023). Bulan K3, yang berlangsung dari 12 Januari hingga 12 Februari setiap tahunnya, kali ini mengangkat tema “Budayakan K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja, Terjaga Keberlangsungan Usaha”.

Ida Fauziyah menekankan pentingnya membangun budaya K3 sebagai kunci pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul.
“Dengan adanya budaya K3 yang unggul, angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dapat ditekan, yang pada akhirnya diharapkan meningkatkan produktivitas kerja,” kata Ida Fauziyah.
Meskipun demikian, Ida Fauziyah menyampaikan bahwa kesadaran untuk membudayakan K3 di tempat kerja masih menjadi tantangan serius di Indonesia. Angka kecelakaan kerja dan Penyakit Akibat Kerja (PAK) terus meningkat, seperti yang diungkapkan dalam laporan BPJS Ketenagakerjaan.
“Kami mengajak pengurus perusahaan untuk konsisten menerapkan Sistem Manajemen K3 (SMK3) sesuai perundangan yang berlaku, sehingga budaya K3 melekat pada setiap individu dan terwujud peningkatan produktivitas kerja,” ungkap Ida.
Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, menambahkan bahwa di Kabupaten Gresik terus berupaya mewujudkan zero accident dengan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Gresik meraih penghargaan sebagai pembina K3 tingkat Provinsi Jawa Timur, dan ia berharap semakin banyak perusahaan di Gresik yang patuh terhadap penerapan K3.
Sebagai upaya konkret, Gresik telah menyelenggarakan pelatihan K3 pada awal tahun 2023 untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja di industri, khususnya yang dibutuhkan di PT. Freeport Indonesia di kawasan JIIPE.
“Dengan adanya pelatihan ini, calon pekerja bisa memiliki kompetensi keahlian yang dibutuhkan di dunia industri,” kata Aminatun Habibah. (Bas/Nuh)