email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Selasa, 9 September 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Bupati Malang Keluhkan Kinerja OPD, Perintahkan Assesmen

by Agung Baskoro
14 Agustus 2022

JAVASATU.COM-MALANG- Bupati Malang HM Sanusi mengeluhkan hasil kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang di anggap tidak maksimal dalam menjalankan tugasnya. Ujungnya orang nomor satu itu memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang untuk lakukan assesmen.

Bupati Malang HM Sanusi. (Foto: Dok/Javasatu.com)

Sanusi menilai, itu karena tidak sebanding pengeluaran yang teralokasi pada APBD. Dan selama ini masih banyak OPD yang ‘gemuk’, namun hasil kerjanya tidak maksimal.

“Saya meminta pak Sekdakab untuk bentuk tim kelembagaan, yang akan lakukan assesmen pada setiap OPD,” ujar, Sanusi, Minggu (14/8/2022).

Jika melihat setiap tahunnya, diungkapkan Bupati Malang, alokasi APBD senilai Rp4 triliun lebih, namun Rp3 triliun diantaranya hanya untuk gaji pegawai. Sedangkan untuk pembangunan hanya Rp600 juta saja, seharusnya paling tidak seimbang penggunaannya.

Kemudian Sanusi memberikan tanggung jawab tim kelembagaan yang dipimpin oleh Sekdakab, untuk melakukan assesmen setiap OPD untuk melihat tenaga dan setiap beban kerja yang ada.

“Berdasarkan laporan dari Sekda saat ini sedang berjalan, dalam melakukan pendataan pada setiap OPD baik jumlah tenaga maupun beban kerja yang diberikan pada setiap personilnya,” kata, Sanusi.

Bahkan tidak hanya pada personel, dikatakan Sanusi, juga pada unit yang dimiliki OPD. Jika masih dianggap selaras dan bisa dilakukan di satu titik, maka tidak perlu membuat unit yang akan menambah atau memperbesar pengeluaran saja.

BacaJuga :

Jaksa Tolak Eksepsi Terdakwa Pemalsuan Merek Pioneer CNC Indonesia di PN Kepanjen

Pasar Rakyat Terongdowo Tempo Doeloe Hidupkan Budaya dan Ekonomi Warga

Sanusi mencontohkan pada Dinas pendidikan, dimana lembaga SDN yang kekurangan murid perlu adanya merger. Karena pengeluaran pada setiap lembaga pendidikan yang muridnya banyak, nilainya sama besar dengan jumlah murid yang jumlahnya sedikit.

“Pengeluaran untuk lembaga pendidikan banyak murid mikir gedungnya, demikian juga yang minim murid juga mikir gedung, untuk mengurangi pengeluaran lebih baik dimerger saja,” imbuh Sanusi menegaskan.

Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah mengungkapkan, bahwa saat ini tim kelembagaan sedang melakukan pendataan pada setiap OPD, yang mana nanti hasilnya akan dilaporkan pada bupati.

“Saat ini jumlah pegawai yang berstatus ASN lebih dari 12 ribu mulai dari tenaga kesehatan, guru dan struktural yang ada pada OPD,” urai Nurman.

Jumlah pegawai yang ada itu belum termasuk pegawai Kontrak (PTT) yang jumlahnya tidak kurang dari 10 ribu orang.

“Diharapkan oleh bupati, ke depan setiap OPD melakukan perampingan pada jumlah tenaga yang dimiliki sebagai langka penghematan pengeluaran untuk belanja langsungnya,” tutur, Nurman. (Agb/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: ASNAssesmenBKPSDM Kabupaten Malangpemkab malang

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kafe Selena D’Lapang di Lapas Perempuan Malang, Wadah Kreativitas WBP Jadi Pengusaha

Ketua PKK Kecamatan Gresik Dorong Kreativitas Olahan PKK Sukorame dari Markisa hingga Bayam Brazil

ADVERTISEMENT

Jaksa Tolak Eksepsi Terdakwa Pemalsuan Merek Pioneer CNC Indonesia di PN Kepanjen

Reshuffle Kabinet, Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Digantikan Menteri Baru

Mensos Janjikan 100 Sekolah Rakyat Permanen Dibangun Tahun 2025

Prev Next

POPULER HARI INI

SMP YPI Darussalam 1 Cerme Raih Juara 2 Gerak Jalan HUT ke-80 Kemerdekaan RI

Reshuffle Kabinet, Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Digantikan Menteri Baru

Viral Cekcok Jukir dan Driver Ojol di Malang, Dimediasi Polisi: Hanya Kesalahpahaman, Tak Ada Kekerasan

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Warga Antusias Manfaatkan Diskon PBB, Kecamatan Gresik Jadi Contoh Kepatuhan Pajak

BERITA LAINNYA

Reshuffle Kabinet, Budi Gunawan hingga Sri Mulyani Digantikan Menteri Baru

Panglima TNI Ajak Prajurit Teladani Akhlak Rasulullah SAW di Peringatan Maulid Nabi

Wabup Blitar Beky Harap Jalan Sehat Sabilu Taubah Jadi Sarana Keberkahan dan Kebersamaan

Shaggydog Gandeng Heruwa dan Sal Priadi Rilis Ulang “Insomnia” dalam Versi Remix

Bakamla dan Kemenhut Gagalkan Penyelundupan Kayu Ilegal di Batam

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Sejumlah Fasum di Kota Malang Terindikasi Dikuasai Perorangan, Pakar Hukum Ingatkan Rawan Konflik

Singhasari Jayanti Festival 2025 Meriah, Ribuan Warga Padati Candi Singosari

Persema Reborn U-50 dan Bakorwil III Jatim Sinergi Bangun Ekosistem Sepak Bola Malang Raya

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Gerebek Rumah di Turen Malang, Polisi Tangkap Pemuda dengan 14,68 Gram Sabu

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved