JAVASATU.COM-SURABAYA- Hari Guru Nasional (HGN) jatuh pada 25 November 2022. SDN Tanah Kalikedinding 1/251 Surabaya memperingati dengan beragam kegiatan.
Terpusat di sekolah setempat, Jumat (25/11/2022) pagi nampak seluruh murid dan wali murid beserta guru terbawa dalam suasana ceria nan hikmat dalam memperingati HGN ke 77 ini.
Beragam kegiatan pun dilaksanakan, seperti, pembacaan asmaul husna, sarapan bersama, upacara peringatan HGN tahun 2022 hingga ucapan hari guru dari siswa-siswa dan perwakilan wali murid untuk seluruh guru.
Melalui keterangan tertulisnya kepada redaksi media ini, Ketua panitia HGN SDN Tanah Kalikedinding 1/251 Surabaya, Janny Mujijanto, M.Pd mengungkapkan, peringatan HGN ke 77 kali ini keluarga besar SDN Tanah Kalikedinding I/251 Surabaya melibatkan semua pemangku pendidikan yang ada di sekolah termasuk para kordinator kelas 1 hingga 6.
“Perwakilan peserta didik membawa setangkai bunga untuk diserahkan kepada Bapak Ibu Guru sebagai ucapan terima kasih dan rasa syukur karena selama ini dididik oleh guru-guru yang hebat dan luar biasa sehingga mereka menjadi peserta didik yang berprestasi dan berkarakter” ungkap Janny Mujijanto, Jumat (25/11/2022).
Selain itu, lanjut dia, peserta didik juga membawa kue tar untuk disuapkan ke guru kelasnya masing-masing sebagai tanda bakti mereka selama ini. Ada juga wali murid yang membawa nasi kuning sebagai ucapan terima kasih dan selamat hari guru.
“Ini untuk pertama kalinya peringatan hari guru diadakan di sekolah yang diikuti oleh semua pemangku pendidikan yang ada. Semoga kegiatan ini mendekatkan murid dengan guru, wali murid dengan guru dan begitupula sebaliknya” terangnya.
Janny Mujijanto, M.Pd juga menuturkan, tema HGN tahun ini adalah Inovasi dan Merdeka Belajar. Intinya di HGN terus membelajari para murid untuk selalu menghormati kepada para gurunya.
“Terutama dalam kegiatan belajar mengajar setiap hari. Karena saat ini, tidak sedikit para murid yang sangat berani atau ‘melawan’ kepada gurunya” ucap Janny Mujijanto.
Sebab itu, Janny menegaskan, di momen HGN, guru harus bisa memberikan tauladan kepada para muridnya. Guru harus mampu menjadi panutan dan penuntun bagi murid-muridnya.
“Murid ke guru tidak takut tapi taat. Artinya, lebih baik disungkani (dihormati dengan alasan malu) oleh murid, daripada di takuti oleh urid. Kalau sampai ditakuti, maka proses belajar siswa tidak akan nyaman. Karena ada keterpaksaan” papar Janny.
Sementara itu, Pembina Upacara peringatan HGN SDN Tanah Kalikedinding 1/251 Surabaya, Mujiono, S.Pd berpesan kepada seluruh murid agar tetap meneladani dan menghormati para guru. Karena guru menjadi orang tua saat dibangku sekolah.
“Untuk anak-anakku tetap rajin dan tekun belajar untuk masa depan. Dari bapak ibu guru tidak bisa memberikan apa-apa, hanya bisa memberikan ilmu bermanfaat untuk masa depan kalian semua” ungkap Mujiono. (Bas/Saf)
Luar biasa terharu, melihat anak-anak menitikkan air mata saat mengucapkan Selamat Hari Guru. Selamat Hari Guru Nasional
Mantap…..semoga lebih maju dan lebih berinovasi dalam pembelajaran.