JAVASATU.COM-GRESIK- Haflah Akhirussanah atau wisuda pelepasan santri Pesantren Tahfidz Khoirunnas Gresik berjalan lancar dengan penuh khidmat.
Acara yang berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama Gresik pada Sabtu (22/6/2024) tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Gresik, H. Moh. Ersat, beserta Hj. AfrohnNelly, Kasi Zakat dan Wakaf, Aziz Syaifuddin, Ketua Forum PKBM, H. Moh. Djauhari, Direktur Pendidikan Khoirunnas, serta kepala sekolah Khoirunnas dari berbagai kota.
H. Moh. Ersat memberikan pesan penting kepada para wisudawan dan wisudawati tentang pentingnya menjaga hafalan Al-Qur’an dan terus memperdalam ilmu agama.
“Anak-anak yang hafal beberapa juz Al-Qur’an, tolong pertahankan, atau bahkan ditingkatkan lagi. Jangan sampai anak-anak terlepas dari hal-hal yang berkaitan dengan ilmu agama. Ini merupakan investasi bapak/ibu, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karenanya, maka terus anak-anak kita didik terkait agama,” ujar H. Moh. Ersat.
Ia juga menggarisbawahi bahwa kesuksesan seseorang tidak lepas dari campur tangan dan doa orang tua.
“Tidak ada orang sukses tanpa campur tangan dan doa orang tua. Kunci sukses anak-anak juga merupakan ridho dari orang tua,” tegasnya.
Dirinya menambahkan bahwa dukungan dan doa orang tua sangat krusial dalam perjalanan hidup dan pendidikan anak-anak.
H. Moh. Ersat juga menyampaikan harapannya agar Gresik dapat mencetak generasi muda yang kreatif dan inovatif.
“Bukan tidak mungkin, Gresik akan mencetak generasi muda yang kreatif dan inovatif,” ujarnya.
Untuk mencapai hal tersebut, Ersat mengajak para orang tua untuk terus mendukung pendidikan anak-anak mereka, terutama dalam aspek keagamaan.
“Saya berharap orang tua melanjutkan pendidikan yang tidak lepas dari hal-hal keagamaan,” tambah H. Moh. Ersat.
Menurutnya, pendidikan agama merupakan pondasi penting yang akan membentuk karakter dan moral anak-anak, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi pribadi yang unggul dan berakhlak mulia.
Kegiatan Haflah Angkatan ke-3 ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan menarik dari santri-santri Khoirunnas, seperti Story Telling dan Taekwondo. Penampilan-penampilan tersebut berhasil menghibur para undangan dan menambah semarak suasana.
“Acara Haflah ini merupakan puncak dari perjalanan pendidikan para santri selama 3 tahun. Diharapkan, dengan bekal ilmu agama yang kuat, para wisudawan dapat menjadi generasi yang berakhlak mulia, menjadi Sahabat Al Qur’an dan bermanfaat bagi masyarakat,” terang Sholikhul Amin, Kepala Cabang Nurul Hayat Gresik.
Dengan adanya Haflah Akhirussanah ini, lanjut dia, pesantren Tahfidz Khoirunnas Gresik menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki pondasi keagamaan yang kokoh dan menjadi penghafal Al-Qur’an.
“Semoga para wisudawan dapat terus mengharumkan manfaat bagi bangsa dan agama,” imbuhnya. (Bas/Arf)