JAVASATU.COM-GRESIK- Suasana penuh kehangatan tercipta di Pondok Pesantren Refah Islami ketika para ustadz dan santri mendapat suntikan semangat ruhiyah dan inspirasi dari Mudir KH. Farid Dhofir, Lc, M.Si, pada Senin (1/1/2024) malam setelah salat Isya.

Mudir Farid Dhofir membagikan pesan-pesan memotivasi pada malam itu. Salah satu pesannya, “Ada di antara antum yang merasa berat meninggalkan rumah dan kampung halaman untuk menuju Refah. Berat meninggalkan orang tua dan orang-orang tercinta. Itu bagus. Pertanda kalau ada birrul walidain, ada cinta antara org tua dan anak.”
Mudir Farid Dhofir juga mengingatkan santrinya tentang keberanian berpisah sementara dengan keluarga untuk menuntut ilmu.
“Jangan sedih, jangan menangis. Bukan karena benci lalu antum dipondokkan. Justru ini adalah wujud cinta sejati orang tua antum, yang tidak hanya memikirkan masa sekarang antum, tapi juga masa depan antum, dunia, dan akhirat,” ujarnya penuh kasih sayang.
“Barokallohu fiinaa wa fikum jamii’an,” doa KH Farid Dhofir untuk kesabaran dan kelancaran aktivitas pondok.
Pagi harinya, setelah salat Dhuha, giliran Kepala MTs Ustadz Ghufron memberikan motivasi tholabul ilmi.
“تَعَـــلَّمْ فَلَيْسَ الْمَرْءُ يوْلَدُ عَالِمًــــا, (Belajarlah! karena manusia tidak dilahirkan dalam keadaan berilmu),” katanya, sembari mengajak santri untuk terus belajar. (Bas/Arf)