email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 15 September 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Ecoprint, Jejak Alami Bantu Perekonomian Warga Kebungson, Begini Bikinnya

by Sudasir Al Ayyubi
27 Oktober 2023

JAVASATU.COM-GRESIK- Keberadaan usaha pencetakan menggunakan teknik media alami yakni Ecoprint di Kelurahan Kebungson, Kecamatan/Kabupaten Gresik, menurut Lurah Kebungson, M. Fither Kuntajaya, dapat membantu memutar roda perekonomian masyarakat.

Hasil produk Ecoprint Kebungson. (Foto: Istimewa)

“Dengan adanya usaha Ecoprint di Kebungson ini, dapat menjadi nilai tambah ekonomi warga setempat,” ujar dia, Jumat (27/10/2023).

Selain itu, menurut Fither, produk Ecoprint sangat sustainable (berkelanjutan), ramah lingkungan. Karena tidak memakai pewarna kimia atau bahan bahan sintetis yang berbahaya.

“Dari bahan dan medianya, Ecoprint ini adalah karya seni yang ramah lingkungan. Bahannya dari alam seperti daun, bunga, batang, akar hingga getah sebagai motifnya. Bermacam kayu dan buah juga bisa diajdikan warna. Selain tanaman, berasal dari hewan juga bisa seperti kepompong,” terang Fither.

“Ini juga dapat mengedukasi konsumen tentang hidup berkelanjutan,” imbuh dia memungkasi.

Sementara itu, Febriani salah satu pelaku usaha ekonomi kreatif Ecoprint kelurahan Kebungson mengungkapkan, produk Ecoprint yang dihasilkan seperti kain, baju, tas, sepatu, dompet, topi hingga kalung.

“Kami berkarya selalu mempertimbangkan dampak lingkungan, sosial dan ekonomi. Dengan ecoprint ini, dapat membantu perekonomian warga sekitar,” ungkap Fiebriani.

BacaJuga :

Polres Gresik Beri Penghargaan 34 Personel Berprestasi, Kapolres: Jadikan Motivasi Tingkatkan Kinerja

Teknologi AI dari Mahasiswa UQ Bungah Jadi Solusi Ketahanan Pangan Desa Tebuwung

Ia berharap produk Ecoprint miliknya dapat maju dan berkembang pesat di tengah modernisasi zaman saat ini.

“Kecepatan dan kecanggihan teknologi digital juga cukup membantu untuk pemasaran. Bagi masyarakat yang ini reservasi Wisata Edukasi dan koleksi Ecoprint hubungi di nomor 085103171117,” pungkasnya.

(Foto: Istimewa)

Ecoprint Bukan Batik, Begini Cara Bikinnya

Selanjutnya, Fitri Mariana, Owner Agadtha Ecoprint yang berlokasi di Jalan KH.Kholil No.14 Kebungson Gresik (Heritage Omah Kembar Kebungson) menjelaskan, pembuatan Ecoprint ada dua cara, yakni Pounding atau pukul dan Steam atau Kukus.

“Ecoprint bukan batik, karena perbedaan dalam hal proses pembuatan. Di dalam proses Ecoprint tidak ada pemakaian malam sebagai penghalang dan tidak ada proses nglorod yang biasanya dilakukan pada proses Batik,” terang Fitri.

Untuk ecoprint menggunakan teknik Pukul, dijelaskan Fitri, pembuatannya ini memakai alat yaitu palu dari bahan kayu, yang di pukulkan ke daun atau bunga yang telah diletakkan pada kain, sehingga menimbulkan jejak atau warna daun atau bunga pada kain tersebut.

“Sedangkan untuk teknik Kukus, pembuatannya memakai alat pengukus. Jadi media yang telah diproses ecoprint di kukus selama 1,5 sampai 2 jam, supaya warna atau jejak daun dan bunga lebih menempel kuat ke kain. Sehingga bisa tercetak dengan sempurna,” imbuh dia menerangkan.

Menurut Fitri, dua teknik itu memiliki kelebihan dan kekurangan. Tergantung keinginan Ecoprinter mana yang sesuai dengan karya yang akan dibuat.

“Semakin lama teknik yang dipakai ecoprinter semakin beragam. Tetapi secara dasar teknik yang dipakai ada 3 macam,” ujar dia.

Tiga macam itu, lanjut Fitri menerangkan, pertama Teknik Basic yaitu, Teknik yang paling dasar terutama untuk pemula sebagai pengenalan bahan dan pengenalan tanaman yang ada d linkungan sekitar. Kedua teknik Mirror atau Cermin yaitu, Teknik yang sederhana dengan memakai seminim mungkin tanaman, tetapi tetap menampakkan keindahan karya. Dan yang ketiga Teknik Blanked atau Selimut, yaitu, teknik yang memakai 2 kain yang satu sebagai kain dasar atau utama yang kedua sebagai kain Blanked atau selimut sebagai pen-transfer warna. (Bas/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: EcoprintKecamatan GresikKelurahan Kebungson

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Liar’s Wife Rilis Debut EP “All The What Ifs”, Diwarnai Sponsor Kontroversial dan Insiden Pencurian

Polres Gresik Beri Penghargaan 34 Personel Berprestasi, Kapolres: Jadikan Motivasi Tingkatkan Kinerja

ADVERTISEMENT

PLN Luncurkan Program SINAR di Ponorogo, Biaya Irigasi Petani Hemat hingga 65%

Teknologi AI dari Mahasiswa UQ Bungah Jadi Solusi Ketahanan Pangan Desa Tebuwung

Asian Cadet and Junior Judo Championship 2025 Jakarta, Uzbekistan Juara Umum

Prev Next

POPULER HARI INI

Bupati Gresik Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator, Tekankan Disiplin dan Inovasi Aparatur

Kandang Ayam di Junrejo Batu Terbakar, 5.000 Ekor Ayam Mati, Kerugian Capai Ratusan Juta

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Desa Petung Panceng Gresik Jadi Ikon Bonsai, Gelar Pameran dan Kontes ke-9

Pengamat Nilai Jenderal (Purn) Dudung Layak Jadi Menhan: The Right Man on The Right Place

BERITA LAINNYA

PLN Luncurkan Program SINAR di Ponorogo, Biaya Irigasi Petani Hemat hingga 65%

Asian Cadet and Junior Judo Championship 2025 Jakarta, Uzbekistan Juara Umum

Pengamat Nilai Jenderal (Purn) Dudung Layak Jadi Menhan: The Right Man on The Right Place

Relawan Prabowo dan LSM LIRA Usulkan Ryano Panjaitan Jadi Menpora

Gerakan Pangan Murah Lanud Hasanuddin di Car Free Day Sediakan 3 Ton Beras Bulog

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Gresik Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator, Tekankan Disiplin dan Inovasi Aparatur

Kandang Ayam di Junrejo Batu Terbakar, 5.000 Ekor Ayam Mati, Kerugian Capai Ratusan Juta

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Komjen Pol Suyudi Ario Seto Naik Pangkat, Pengamat: Figur Teladan Polri

Kakek di Belung Poncokusumo Ditangkap, Diduga Cabuli Bocah 8 Tahun Tetangganya

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved