email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 25 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

PPKM Darurat, Sejumlah Pesantren di Gresik Meliburkan Santrinya

by Sudasir Al Ayyubi
6 Juli 2021

JAVASATU-GRESIK- Adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali 3-20 Juli 2021, sejumlah Pondok Pesantren (Ponpes) di Kabupaten Gresik meliburkan pembelajarannya untuk para santri. Salah satunya di Ponpes Zainal Abidin yang beralamat di Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik.

Suasana Akhirussanah Ponpes Zainal Abidin Bungah. (Gambar Ini Diambil Sebelum Pandemi COVID-19). (Foto: Istimewa)

Salah satu pengurus Ponpes Zainal Abidin, Abdul Malik, kepada awak media menuturkan, sebagai dukungan terhadap upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik dalam menekan penyebaran COVID-19. Serta demi mengoptimalkan kebijakan PPKM Darurat, santriwan-santriwati yang jumlahnya ratusan di pesantren ini terpaksa diliburkan.

“Iya diliburkan selama PPKM Darurat, ini demi mendukung kebijakan pemerintah, disamping itu kami juga mempertimbangkan keselamatan para santri, kita imbau agar tetap dirumah bersama orang tua mereka, dan tetap menerapkan protokol kesehatan” terang Abdul Malik, Senin (5/7/2021).

Pria yang akrab disapa Gus Malik itu menerangkan, sebelum adanya PPKM Darurat, para pengurus telah memberlakukan penerapan porokol kesehatan (Prokes) bagi para santri yang bermukim di pondok.

ADVERTISEMENT

“Sebelum PPKM Darurat kemarin waktu masih aktif di pondok kita selalu melakukan pengawasan para santiwan/santriwati terkait prokes dengan selalu menjaga 6 M, terutama saat ngaji Diniyah dan kegiatan ekstra lainnya seperti latihan banjari, sholawat dan banyak lagi” jelasnya.

Tak hanya itu, Gus Malik menyebut, pihak Ponpes juga memberikan kemudahan para santri untuk mendapatkan APD (Alat Pelindung Diri) seperti masker dan tempat cuci tangan.

“Kita sediakan APD mulai dari alat pencuci tangan di depan pintu masuk pondok, dan di koperasi pondok pesantren juga tersedia masker dan handsanitizer, jadi para santri jika ingin beli tak perlu keluar jauh” ungkapnya.

BacaJuga :

Produk Olahan Bahari Hasil UMKM Gresik Tembus Pasar China

Ansor Napak Tilas Jejak Wali Dukun, Edukasi Sejarah dan Nilai Spiritual

Baca Juga:
  • Setujui RPJMD Ponorogo, DPRD Desak Bupati Segera Tuntaskan Janji Politik – Nusadaily.com
  • Akun Facebook Gubernur Kepri Palsu, Suka Minta Nomor WA – Kliktimes.com
  • PTM Ditunda, Kompetensi Belajar Kota Batu Rawan Jeblok – Nusadaily.com

Sementara itu, Pengasuh Ponpes Zainal Abidin KH. Ali Mustofa mengimbau agar para santri saat di rumah masing-masing tetap melakukan ikhtiar kewaspadaan dengan selalu menjaga prokes dan memperbanyak berdzikir mendoakan agar bangsa Indonesia segera terlepas dari pandemi  COVID-19.

“Menghimbau para santri yang berada di rumah tetap melakukan ikhtiar dengan selalu menerapkan protokol kesehatan, dan tidak henti-hentinya berdoa kepada Allah SWT agar bangsa Indonesia segera terlepas dari wabah COVID-19” pungkasnya. (Bas/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: BErita PPKMpendidikanPendidikan AgamaPonpes Zainal Abidin Bungah GresikPPKM Darurat

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Produk Olahan Bahari Hasil UMKM Gresik Tembus Pasar China

Ansor Napak Tilas Jejak Wali Dukun, Edukasi Sejarah dan Nilai Spiritual

ADVERTISEMENT

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Empat Anggrek Milik Warga Binaan Lapas Malang Juara di FLOII Expo 2025

Pemkab Gresik Gratiskan BPHTB untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Prev Next

POPULER HARI INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Alumni Ponpes Al-Karimi Gresik, Abdul Khobir Raih Gelar Profesor dari Kemenag

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

BERITA LAINNYA

Single Perdana Second Semester Asal Bali “This Song Should Be Untitled” Terinspirasi dari Kisah Nyata

Warga Bogor Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Apresiasi Kerja Nyata BGN

AI dan Manusia Bertemu untuk Siapkan SDM Unggul Indonesia

Bakamla Kukuhkan 30 Relawan Penjaga Laut Nusantara di Minahasa Selatan

Wapang TNI Tandyo Budi: Pemimpin Harus Jadi Teladan dalam Sikap dan Tindakan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved