email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Minggu, 5 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Sertifikasi Halal Masih Minim, Pelaku Usaha di Malang Perlu Pendampingan

by Syaiful Arif
3 Maret 2025

JAVASATU.COM-MALANG– Sertifikasi halal bagi produk makanan dan minuman masih minim, termasuk di Malang Raya. Banyak pelaku usaha yang belum memiliki sertifikat halal, meskipun pemerintah telah menetapkan kewajiban sertifikasi bagi seluruh produk makanan dan minuman pada 2026.

Ketua Halal Center Bahrul Maghfiroh (HCBM), Prof. Muhammad Bisri. (Foto: Javasatu.com)

Menurut Ketua Halal Center Bahrul Maghfiroh (HCBM), Prof. Muhammad Bisri, hingga saat ini belum ada pendataan resmi mengenai jumlah usaha kuliner yang telah bersertifikasi halal di Kota Malang.

“Kita tidak tahu pasti berapa yang sudah bersertifikat halal. Pemerintah kota seharusnya memiliki data agar bisa melakukan sosialisasi dan pendampingan kepada pelaku usaha,” ujarnya, Minggu (3/3/2025) ditemui awak media ini usai rapat koordinasi event Kuliner Halal Malang di Nafala Cafe kota Malang.

Pentingnya Sertifikasi Halal dan Tantangan yang Dihadapi

Lebih jauh, Prof Bisri menerangkan, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) sebagai lembaga pemerintah yang bertugas mengeluarkan sertifikasi halal akan mewajibkan seluruh pelaku usaha kuliner untuk bersertifikasi halal mulai 2026. Namun, kata dia, proses mendapatkan sertifikat ini tidak mudah dan memerlukan pendampingan.

ADVERTISEMENT

Diungkapkan, hingga sekarang, Halal Center Bahrul Maghfiroh telah mendampingi lebih dari 1.500 pelaku usaha, termasuk kafe, warung makan, hingga rumah potong hewan di Malang Raya, Mojokerto, dan Jombang

Menutu dia, proses sertifikasi membutuhkan hingga 17 dokumen, sehingga banyak pelaku usaha yang kesulitan mengurusnya sendiri.

“Biaya dan prosedur sertifikasi yang cukup rumit membuat banyak pelaku usaha belum mengurus sertifikat halal. Oleh karena itu, pendampingan sangat diperlukan agar mereka bisa memenuhi persyaratan dengan lebih mudah,” jelasnya.

BacaJuga :

Kontrakan di Turen Malang Digerebek, Polisi Amankan 82 Poket Sabu dan Ganja

Mohammad Aqib Wakafkan Mobil Jenazah untuk Warga Panceng Gresik

Dampak Positif Sertifikasi Halal

Menurut Prof Bisri, sertifikasi halal bukan hanya kewajiban, tetapi juga memberikan keuntungan bagi pelaku usaha. Dengan adanya sertifikasi, tingkat kepercayaan konsumen meningkat, yang berimbas pada peningkatan penjualan.

“Pelaku usaha yang sudah bersertifikat halal mengaku lebih percaya diri dalam menjual produknya. Konsumen juga lebih nyaman membeli makanan yang sudah jelas kehalalannya. Apalagi, mayoritas penduduk Indonesia adalah Muslim, sehingga jaminan halal menjadi faktor penting dalam memilih makanan,” tambah Profesor yang juga ditunjuk sebagai Dewan Pakar Jaringan Media SIber Indonesia (JMSI) Malang Raya ini. (Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: bahrul maghfirohHalal Center Bahrul MaghfirohProf Bisri

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kontrakan di Turen Malang Digerebek, Polisi Amankan 82 Poket Sabu dan Ganja

Mohammad Aqib Wakafkan Mobil Jenazah untuk Warga Panceng Gresik

ADVERTISEMENT

Hari Kesaktian Pancasila, Kota Malang Gelar Wayang Kulit Meriah Dihadiri Ketua MA

Kota Kediri Masuk Lima Besar Kota Paling Berkelanjutan di Indonesia

Rani Jambak Bawa Kincia Aia ke Kanada, Suarakan Krisis Ekologi Lewat Musik Minangkabau

Prev Next

POPULER HARI INI

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Atlet Gimnastik Naufal Wafat di Rusia, Pemkab Gresik Janjikan Bantuan untuk Keluarga

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Karyawan Dapur SPPG Celaket dan Jagalan Malang Dibekali Pelatihan Keamanan Pangan, Cegah Risiko Keracunan

Kapal Nelayan Albakor 01 Hilang 23 Hari di Laut Selatan, Satpolairud Malang Dirikan Posko Pencarian

BERITA LAINNYA

Kota Kediri Masuk Lima Besar Kota Paling Berkelanjutan di Indonesia

Rani Jambak Bawa Kincia Aia ke Kanada, Suarakan Krisis Ekologi Lewat Musik Minangkabau

Jaga Kekompakan, Ditlantas Polda Jateng Gelar Olahraga Bersama di Umbul Sidomukti

Kisah Krav Ideas, dari Mesin Jahit Ibu Tembus Pasar Global bersama Shopee

Ziarah ke TMP Wiropati, Kodim 0707 Wonosobo Peringati HUT ke-80 TNI

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

3.205 Atlet Taekwondo Jatim Adu Skill di Kejurprov Pelajar 2025 Malang

Papan Ucapan Selamat untuk Budiar Jadi Sekda Kabupaten Malang Ramai Terpasang, Besoknya Raib

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d