email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 9 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Penggagas Hari Santri Nasional Bicara Satu Abad NU untuk Perdamaian

by Agung Baskoro
6 Februari 2023

JAVASATU.COM-MALANG- Penggagas Hari Santri Nasional yang sekaligus Pengasuh Ponpes Babussalam Desa Banjarejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, KH.Thoriq Bin Ziyad memandang, peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) adalah bulan Istimewa yang banyak mengandung pesan kehidupan.

Penggagas Hari Santri Nasional, KH.Thoriq Bin Ziyad. (Foto: agung Baskoro/Javasatu.com)

Peringatan satu Abad NU sendiri akan jatuh pada besok hari Selasa (7/2/2023), atau yang bertepatan dengan kalender Islam 16 Rajab di kalender Hijriyah

“Selamat Satu Abad NU. Alhamdulillah diperingati tepat pada tahun Hijriyah yakni 16 Rajab tahun ini,” tegas Gus Thoriq, sapaan akrabnya, Senin (6/2/2023) siang.

Menurut Gus Thoriq, ada makna tersembunyi bagi NU yang di dirikan para Ulama. Salah satunya tentang perdamaian dunia.

ADVERTISEMENT

“Para ulama pendiri NU ini punya tujuan dan harfiah yang sangat besar jika kita kaji lebih dalam. NU dibentuk 100 tahun lalu artinya melambangkan perdamaian. Sebuah pencerahan,” jelas Gus Thoriq.

“Di bulan Rajab adalah bulan penuh perdamaian. Bulan persatuan. NU dirintis sebagai lembaga, jam’iyah, dan ormas Islam terbesar untuk mengawal perdamaian dengan pertimbangan ilmiah,” tambah Gus Thoriq.

Para pendiri NU juga menyelipkan motto dalam organisasi umat Islam terbesar. Yakni, tidak meninggalkan tradisi lama yang baik dan tidak menutup diri dari perubahan zaman yang lebih baik.

BacaJuga :

Wali Kota Malang Dukung Penegakan Hukum Humanis Lewat Restorative Justice

Warga Serbu Pembukaan TMMD 126 Lebakharjo, Nikmati Layanan Kemanusiaan Gratis dari Kodim 0818

“Harapan kami semoga NU kedepan menjadi pioner perdamaian dunia. Konflik di berbagai belahan dunia di Eropa salah satunya, solusinya ada pada NU. Karena NU bisa menjadi pendamai bangsa-bangsa Eropa,” tuturnya.

Gus Thoriq menambahkan, NU yang tak bisa terbantahkan adalah, perekat persatuan dan perdamaian yang mutlak. NU, ormas Islam terbesar di dunia.

“Ada 100 juta jam’iyah NU di Indonesia, itu sama artinya jumlah mereka, setara dengan tiga negara Asean kecil. Dengan kapasitas besar itulah, NU bisa menjadi pioner perdamaian pada peradaban di dunia,” tukas Gus Thoriq. (Agb/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Hari Santri NasionalKecamatan PagelaranKH.Thoriq Bin ZiyadNahdlatul UlamaPonpes BabussalamSatu Abad NU

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

LAKSI Kecam Fitnah dan Ujaran Kebencian Terhadap Kepala Badan Gizi Nasional

Polres Gresik Jalani Audit Risk Assessment, Polda Jatim Pastikan Sistem Keamanan Mako Aman dan Efektif

ADVERTISEMENT

Wali Kota Malang Dukung Penegakan Hukum Humanis Lewat Restorative Justice

Politik Utang: Tata Kelola dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Kewajiban Negara

Pesantren Refah Islami Gresik Tingkatkan Profesionalisme Guru Lewat Pembinaan Berbasis Deep Learning

Prev Next

POPULER HARI INI

Visi Jarot Warjito Maju Ketum Deprindo 2025–2028: Ciptakan ‘Local Heroes’ Siap Bersaing Global

Wali Kota Malang Turun Tangan Bantu Warga Terdampak Angin Kencang dan Pohon Tumbang

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Jadi Tanda Batas Wilayah, Warga RT 5 RW 2 Desa Senggreng Dirikan Gapura

DPRD Kabupaten Malang Fasilitasi Penyelesaian Dana PBB Warga Tambaksari yang Belum Disetorkan

BERITA LAINNYA

LAKSI Kecam Fitnah dan Ujaran Kebencian Terhadap Kepala Badan Gizi Nasional

Politik Utang: Tata Kelola dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Kewajiban Negara

Prabowo Luncurkan Sekolah Garuda, Nasky: Langkah Nyata Pemerataan Pendidikan Berkualitas

HUT ke-80 Jawa Timur, Gubernur Khofifah Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar

Publik Apresiasi Larangan Sirene “Tot-tot Wuk-wuk” di Jalan Raya, Bukti Polri Dengar Aspirasi Masyarakat

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

Kapal Nelayan Albakor 01 Hilang 23 Hari di Laut Selatan, Satpolairud Malang Dirikan Posko Pencarian

Warga Rampal Celaket Malang Beri Kejutan Koramil Klojen di HUT ke-80 TNI

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved