email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Minggu, 23 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Jamasan Keris, Tradisi Warisan Leluhur yang Masih Hidup di Gresik

by Sudasir Al Ayyubi
30 Juni 2025

JAVASATU.COM- Tradisi jamasan keris atau ritual pembersihan pusaka masih dijaga sebagian warga Gresik, terutama saat memasuki bulan Suro dalam kalender Jawa. Salah satunya dilakukan oleh Masngabehi Eko Sugianto Karyo Prasetyo, warga Desa Indro, Kecamatan Kebomas, Gresik.

(Foto: Ist)

Ritual jamasan tahun ini digelar Minggu (29/6/2025), sehari sebelum 1 Suro. Masngabehi Eko, yang juga dikenal sebagai MC berbahasa Jawa, memilih tanggal tersebut karena banyak warga Gresik bertolak ke Solo untuk mengikuti ritual serupa.

“Kami pilih hari ini yang bertepatan dengan weton Tulang Wangi, Senin Pon. Harapannya yang hadir mendapat keselamatan,” ujar Eko.

Menurut dia, jamasan bukan sekadar membersihkan keris, tapi diyakini sebagai bentuk menjaga keharmonisan batin pemilik pusaka.

Prosesnya pun tidak bisa sembarangan. Persiapan dimulai dengan menyiapkan sesaji seperti air degan hijau, bunga setaman, jeruk pecel, buah mengkudu, minyak cendana, hingga air dari sumber alami.

“Air dan unsur lainnya harus disatukan terlebih dulu agar energinya menyatu saat digunakan,” jelasnya.

Usai doa bersama, keris direndam semalam. Keesokan harinya, bilah keris dibersihkan perlahan, dikeringkan tanpa terkena matahari langsung, lalu diasapi dupa dan dilumuri warangan. Proses terakhir adalah pengasapan ulang dan pemasangan busana keris.

BacaJuga :

Dari Madrasah ke Panggung Nasional, Santri Gresik Juara Lomba Cerpen Kemenag RI

Jawara Festival Film MUI Gresik 2025 Diumumkan: “Irama Lama yang Kembali” Raih Juara 1

“Pamor keris bisa memengaruhi empunya. Biasanya wajah pemilik jadi lebih berseri,” ungkap Eko.

Masngabehi Eko Sugianto Karyo Prasetyo. (Foto: Ist)

Koleksi keris milik Eko berasal dari berbagai masa, mulai era Mataram hingga Majapahit. Ia menjelaskan bahwa keris yang dirawat dan dijamasi layak disebut pusaka. Sebaliknya, keris yang tidak dirawat hanya dianggap benda biasa.

“Pusaka bukan hanya logam, tapi warisan doa dan nilai. Jamasan ini jadi pengingat untuk terus menghormati leluhur,” pungkasnya. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Keris

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Dari Madrasah ke Panggung Nasional, Santri Gresik Juara Lomba Cerpen Kemenag RI

Kepala BNN Tekankan Peran Pelajar RI di Luar Negeri untuk Indonesia Emas 2045

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

BRI Kirim Bantuan untuk Warga Terdampak Erupsi Semeru di Lumajang

Diinisiasi NYC, KNPI dan NAMYO: Bogor Jadi Pusat Pertemuan Duta Besar Menuju Konferensi Asia Afrika ke-71

Koramil Pronojiwo Intensifkan Patroli Malam di Zona Merah Semeru untuk Amankan Warga

Kasdam V/Brawijaya Tinjau Dampak Erupsi Semeru dan Salurkan Bantuan untuk Warga

Jawara Festival Film MUI Gresik 2025 Diumumkan: “Irama Lama yang Kembali” Raih Juara 1

TNI Bergerak Cepat Tangani Dampak Erupsi Gunung Semeru di Lumajang

Kapolres Gresik Tekankan Marching Band Bentuk Disiplin dan Karakter Pelajar

Prev Next

POPULER HARI INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

TNI Bergerak Cepat Tangani Dampak Erupsi Gunung Semeru di Lumajang

BRI Kirim Bantuan untuk Warga Terdampak Erupsi Semeru di Lumajang

Kepala BNN Tekankan Peran Pelajar RI di Luar Negeri untuk Indonesia Emas 2045

Trans Jatim Beroperasi di Malang, Wali Kota Wahyu Beberkan Manfaatnya

BERITA LAINNYA

Kepala BNN Tekankan Peran Pelajar RI di Luar Negeri untuk Indonesia Emas 2045

BRI Kirim Bantuan untuk Warga Terdampak Erupsi Semeru di Lumajang

Diinisiasi NYC, KNPI dan NAMYO: Bogor Jadi Pusat Pertemuan Duta Besar Menuju Konferensi Asia Afrika ke-71

Koramil Pronojiwo Intensifkan Patroli Malam di Zona Merah Semeru untuk Amankan Warga

Kasdam V/Brawijaya Tinjau Dampak Erupsi Semeru dan Salurkan Bantuan untuk Warga

TNI Bergerak Cepat Tangani Dampak Erupsi Gunung Semeru di Lumajang

KPK Pamerkan Uang Sitaan Korupsi, Analis Nasky Sebut Bentuk Transparansi dan Kepercayaan Publik

“Cerita yang Tersimpan” di Ulang Tahun The Rain ke-24

BNPB Tanam 68 Ribu Pohon di Jateng: Mitigasi Bencana Tak Bisa Ditunda

Satpol PP Kota Kediri Tingkatkan Kapasitas SDM untuk Tekan Peredaran Rokok Ilegal

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Warga Mulai Mengungsi

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

Verifikasi Lapangan Sah, Tapi Ganti Rugi Lahan 7 Warga Pujon Masih Remang-Remang

Erupsi Semeru, Sejumlah Rumah di Dusun Sumbersari Kamar A Rusak Parah

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d