JAVASATU.COM-GRESIK- Malam puncak gebyar peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di lingkungan RW001 Perum Bhummi Cermai Apsari, Desa Ngabetan Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik dimeriahkan penampilan penyanyi dangdut Anjar Agustin Monata diiringi OM. Mahesa Gresik pimpinan Budi pada Sabtu (2/9/2023).
Gelaran diawali pembukaan tari Remo dan drama kolosal perjuangan persembahan karang taruna setempat yang menceritakan perjuangan bangsa Indonesia mengusir penjajah. Drama kolosal dikemas dengan narasi semangat juang, kecintaan pada tanah air serta bumbu-bumbu percintaan anak muda zaman dahulu.
Warga sangat antusias menyaksikan pertunjukan tersebut, adegan lucu membuat penonton terpingkal-pingkal, menambah suasana semakin meriah.
Penampilan perdana ‘The Ten mBoys Show’ dengan pemain terdiri dari Ketua RW, Wakil, para Ketua RT serta Ketua Panitia, kolaborasi dengan Grup Patrol Apsari bernama ‘Patrol Gank Apsari’, lakon yang dimainkan adalah ‘Pak RW Kelangan’, dengan alur cerita bahwa pak RW sedang mencari yang namanya slogan tertulis di banner ‘Apsari Guyub Rukun Saklawase’.
Ahmad Toha, selaku Ketua RW001 Perum Bhummi Cermai Apsari tidak henti-hentinya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh warga.
“Kepada seluruh warga diminta hadir dan menikmati rangkaian acara yang sudah dikemas oleh Panitia. Kepada warga Apsari untuk tetap guyub rukun saklawase,” ungkap Toha.
“Untuk tahun berikutnya acara bisa lebih meriah lagi dan minimal mempertahankan kemeriahan tahun ini. Kita semua yakin bisa,” pungkas Toha saat pembubaran panitia.
Selanjutnya Lukito selaku Ketua Panitia Pelaksana menyampaikan, agar tagline ‘Apsari Guyub Rukun Saklawase’ benar-benar dapat tercipta dan diwujudkan demi keguyuban dan kerukunan seluruh warga Apsari.
“Selaku Ketua Panitia mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasi luar biasa dari warga Apsari, termasuk para Dermawan serta kepada para Panitia, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dan acara dapat dipersembahkan dengan sebaik-baiknya. Semoga warga berkenan, berkesan dan menikmati rangkaian acara, serta tak lupa memohon maaf jika ada yang dirasa kurang dalam setiap gelaran acara yang dipersembahkan kepada warga,” ungkap Lukito dalam sambutannya yang diakhiri pekeik Kemerdekaan oleh warga yang hadir. Merdeka!!!!…. merdeka……!!!! merdeka…..!!!!!.
Ia menambahkan, dengan selesainya seluruh rangkaian acara peringatan HUT RI ke-78 di Perum Apsari, pada JUmat (8/9/2023) dilakukan pertemuan terakhir Panitia dengan agenda penyampaian Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ), seluruh laporan diterima dan disetujui.
“Gelaran acara perayaan Agustusan tahun ini benar-benar semarak, meriah dan seluruh warga kompak berpartisipasi dalam bentuk apapun, sehingga sukses dengan tanpa kendala berarti,” kata Lukito menirukan pesan dan kesan para panitia saat pertemuan.
Panitia seksi acara, Budi Rahardjo didampingi Ratno, Rianto beserta Tim Acara, turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga dan selamat menikmati rangakaian acara yang dikemas.
“Semoga dapat diterima dan dinikmati oleh seluruh warga Apsari,” singkatnya.
Taufik, Kepala Desa Ngabetan yang hadir dalam acara malam puncak, mengucapkan Dirgahayu RI ke-78, Terus melaju untuk Indonesia maju.
“Secara Pribadi dan mewakili pemerintahan desa mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada warga Apsari yang telah berpartisipasi dalam memperingati HUT RI ke-78 tahun 2023 dengan rangkaian acara yang luar biasa, semarak, meriah dan kompak,” ucapnya.
“Agar situasi yang aman kondusif serta kompak terus dipertahankan. Hal-hal negatif agar ditinggalkan, jika ada masalah sedapat mungkin diselesaikan dengan sebaik-baiknya dan saling menghargai antar satu dengan yang lainnya, sekali lagi terima kasih dan tetap guyub rukun saklawase,” katanya menambahkan.
Sementara itu, Kapolsek Cerme Iptu Andik Asworo SH, MH, dalam sambutan yang disampaikan melalui video yang diputar dan didengar seluruh warga yang hadir menyampaikan, Dirgahyu RI ke-78, ucapan terima kasih kepada seluruh Warga Perum Apsari, serta menghimbau agar warga untuk selalu menjaga ketertiban dan keamanan di tempat tinggalnya.
“Bahwa dalam waktu dekat, negara akan punya gawe besar yaitu pesta demokrasi, mari dukung, semarakan dan laksanakan dengan baik tanpa adanya perpecahan, bahwa perpecahan akan merugikan kita semua dan membawa dampak negatif, pilihan dan pendapat boleh beda, namun tidak boleh pecah belah, saling polarisasi. Kepada warga perumahan Apsari yang sudah kompak dan baik, mari tetap jaga aman dan kondusif. Selamat kepada warga apsari yang melaksanakan malam puncak gebyar HUT RI ke-78, semoga semarak dan gutup rukun saklawase,” kata Kapolsek dalam tayangan video.
Sementara itu, di puncak gebyar Agustusan ini menuai beragam komentar warga setempat. Salah satunya dari kalangan Emak-emak warga Apsari. Mereka mengatakan secara berbarengan, bahwa tahun ini acara perayaan agustusan di perumahan Bhummi Cermai Apsari sangat luar biasa, semarak dan sangat berkesan. Warga tumplek bleg hadir disetiap acara yang dibuat oleh Panitia. Warga, baik anak-anak, remaja tergabung dalam karang Taruna serta Emak-emak juga mendapatkan tempat untuk turut berkreasi dan mengisi acara.
“Tahun ini benar-benar Panitia telah mengakomodir keinginan dan harapan warga. Kami atas nama warga Apsari mengucapkan terima kasih kepada Panitia yang luar biasa kerja kerasnya, saluutt dan berharap tahun depan bisa semakin meriah atau minimal kemeriahan dan semarak tahun ini bisa dipertahankan,” kata mereka. (Bas/Nuh)