email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Rabu, 19 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Gus Idris Lawan Jin Impor Hingga Rajanya Jin (3)

by Agung Baskoro
13 Juli 2020

Javasatu,Malang- Menyembuhkan pasien yang terkena serangan ilmu hitam (santet) tidak serta merta bebas dari serangan lawan. Gus Idris. Pria 30 tahun pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Thoriqul Jannah di Desa Babadan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, mengisahkan dirinya berjuang melawan jin bukan dari dalam negeri saja tapi jin yang berasal dari Malaysia, Singapura, Hongkong hingga Timur Tengah.

Gus Idris saat menolong pasiennya (Foto : Agung-Javasatu.com)

Menurut pria ramah berberkacamata itu, khodam jin yang paling kuat selama ini adalah dari Timur Tengah. Terutama, Jin Laut Merah.

“Jin laut merah ini sangat kuat dan liar. Tidak mudah menyembuhkan seseorang yang raganya sudah dikuasai jin Timur Tengah ini. Ada amalan dan asma khusus yang harus kita kuasai” jelasnya.

Cerita Sebelumnya:

Jawa Timur

Gus Idris, Pilih Dakwah Melalui Youtube (1)

12 Juli 2020
Jawa Timur

Gus Idris Sweeping Dukun Live di Channel Youtubenya (2)

12 Juli 2020

Tak jarang usai penyembuhan pasien non medis atas ulah mahkluk astral, serangan datang kepada dirinya dan keluarganya.

“Mereka ini (Para Dukun), tahu betul kelemahan kita. Kita diserang itu hampir sering. Kadang yang kena keluarga. Tapi Alhamdulillah, kami bisa membentenginya. Bahkan ada dukun yang menyaru pasien ke rumah, sambil membawa tanah kuburan. Itu pernah juga. Tapi selama tidak membahayakan kami ya kita biarkan saja” ujar Gus Idris.

Gus Idris juga mengisahkan lagi, pertarungan untuk proses penyembuhan yang sangat menyusahkan, adalah ketika melawan ribuan jin. Saat di Pasuruan, Gus Idris bahkan harus bertempur dengan ratusan jin yang salah satu diantara mereka, tentara dari rajanya jin yakni Dajjal.

“Satu pasien kami sewaktu di Pasuruan, mempelajari amalan-amalan dari internet. Karena tak kuat, khodam jin yang masuk salah satunya adalah tentaranya Dajjal. Tipikal jin dari pasukan Dajjal ini melukai dan membunuh. Mereka tahu dimana ada benda besi, langsung disambar dan coba ditusukkan. Mediator kami sampai merayap ke dinding” kenang Gus Idris.

BacaJuga :

Gunung Semeru Naik Level IV Awas, PVMBG Imbau Warga Jauhi Radius Bahaya

Kota Malang Raih Juara II E-Purchasing Awards 2025, Transaksi Jatim Bejo Tembus Rp35 Miliar

Karakteristik santet yang hinggap ditubuh seseorang, lanjut Gus Idris, punya tingkatan berbeda ketika proses penyembuhan dilakukan.

“Kalau khodam yang masuk jumlahnya sedikit, proses penyembuhannya mungkin cukup cepat. Namun ada juga yang sampai berminggu-minggu. Kalau sudah seperti itu, biasanya jumlah khodamnya sangat banyak. Bisa mencapai ribuan” beber Gus Idris.

Saat ini ada pasien dalam pengawasan dan penyembuhan Gus Idris, dua orang perempuan. Satu orang berasal dari Kalimantan. Satu orang lagi dari Pulau Madura.

Kondisi perempuan asal Kalimantan ini, perutnya membesar. Sudah lebih dari satu bulan ia harus menginap di surau dikomplek Ponpes Thoriqul Jannah.

“Pertama kali dia datang perutnya sangat besar. Sudah satu bulan disini. Kami harus menangani secara bertahap. Karena jumlah khodam atau jin yang masuk dalam raganya, lebih dari seribu jin. Kita hilangkan khodamnya secara perlahan” ucapnya.

Untuk mempermudah proses penyembuhan, Gus Idris membutuhkan mediator yang diambil dari para santrinya. Termasuk para dukun yang sudah bertobat.

“Mediator yang kita siapkan untuk melawan para khodam ini kita cek kesehatannya. Tidak boleh ada mediator yang punya riwayat sakit seperti jantung. Karena resiko seorang mediator sangat tinggi. Bisa jebol jantung dan organ tubuhnya apabila tidak siap menerima serangan gaib” pungkas Gus Idris. (Agb/Arf) (bersambung)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Comments 1

  1. Ping-balik: Gus Idris Tertembak, Polda Jatim: Itu Hoaks - Jawa Timur - Javasatu

BERITA TERBARU

Gunung Semeru Naik Level IV Awas, PVMBG Imbau Warga Jauhi Radius Bahaya

Kota Malang Raih Juara II E-Purchasing Awards 2025, Transaksi Jatim Bejo Tembus Rp35 Miliar

Erupsi Semeru, Polres Malang Tutup Total Jalur Ampelgading Malang-Lumajang

Wilayah Malang Masih Aman, BPBD Pastikan Tak Ada Dampak Erupsi Semeru

Orientasi TPK 2025 Digelar, Kota Kediri Genjot Penurunan Stunting 17,6 Persen

Verifikasi Lapangan Sah, Tapi Ganti Rugi Lahan 7 Warga Pujon Masih Remang-Remang

Awan Panas Semeru Capai Jembatan Gladak Perak

Investasi Kota Batu Melonjak, 15 Perusahaan Dianugerahi Batu Investment Award 2025

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Warga Mulai Mengungsi

Polres Gresik Rombak 11 Jabatan Strategis, Kapolres: Demi Tingkatkan Pelayanan Publik

Prev Next

POPULER HARI INI

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Warga Mulai Mengungsi

Awan Panas Semeru Capai Jembatan Gladak Perak

Verifikasi Lapangan Sah, Tapi Ganti Rugi Lahan 7 Warga Pujon Masih Remang-Remang

Wilayah Malang Masih Aman, BPBD Pastikan Tak Ada Dampak Erupsi Semeru

Investasi Kota Batu Melonjak, 15 Perusahaan Dianugerahi Batu Investment Award 2025

BERITA LAINNYA

Gunung Semeru Naik Level IV Awas, PVMBG Imbau Warga Jauhi Radius Bahaya

Kota Malang Raih Juara II E-Purchasing Awards 2025, Transaksi Jatim Bejo Tembus Rp35 Miliar

Orientasi TPK 2025 Digelar, Kota Kediri Genjot Penurunan Stunting 17,6 Persen

Awan Panas Semeru Capai Jembatan Gladak Perak

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Warga Mulai Mengungsi

Presiden Prabowo Targetkan Semua Daerah Punya RS Setara Emirates dalam 4 Tahun

LAKSI Dukung Pendekatan Preventif dalam Operasi Zebra Tinombala 2025

Penertiban Tambang Ilegal di Bangka Tengah, Menhan: “Negara Tidak Boleh Kalah”

Milad Muhammadiyah ke-113, Wawali Pasuruan Ajak Perkuat Harmoni dan Pendidikan

Aktivis AKHERA Sebar 100 Spanduk Dukung Peningkatan Program Makan Bergizi Gratis

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

Ribuan PJU Tanpa Meteran, Pemkab Malang Rogoh Rp40 Miliar per Tahun

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved