Javasatu,Gresik- Sejak puluhan tahun lalu pengajian rutin setiap Sabtu pagi selepas Subuh di Musala Baitul Mukhlasin atau lebih dikenal dengan Musala Mbah Jurit oleh jamaah warga Kampung Tambak Boyo Sidomukti Kebomas Gresik.
Dengan diikuti puluhan jamaahnya, pengajian yang diasuh oleh ustadz H Ahmad Reza saat ini membahas tentang sedekah.
Dalam tausiyahnya, ustadz Reza menekankan, dalam kitab Al-Adzkar An-Nawawiyah karangan Imam Nawawi, sedekah adalah hukumnya sunnah. Namun ditegaskan, barang siapa yang menerima sedekah atau di sedekahi oleh orang lain, maka kita harus membalas dengan do’a kebaikan.
“Serta di sunnah-kan pula yang memberi sedekah membalas dengan do’a pula, agar pahala kita dalam bersedekah tetap terjaga” pesan ustadz Reza, Sabtu (2/1/2021) pagi.
Karena, lanjut tausiyahnya, salah satu perbuatan yang sangat mulia dan termasuk ke dalam sunnah yang dianjurkan bagi umat muslim yaitu bersedekah. Menurutnya, kewajiban bersedekah bagi umat muslim ini bukan tanpa alasan. Hal tersebut dikarenakan sedekah akan banyak mendatangkan keutamaan dan manfaat bagi pelakunya dan penerimanya.
“Ketika kita melihat orang-orang yang sedang membutuhkan, maka kita sebagai umat Islam memiliki kewajiban untuk bersedekah, sehingga bisa meringankan beban mereka. Hal tersebut merupakan bentuk dari tenggang rasa” urainya.
Berita Lainnya:
-
Pesan Gus Mus untuk Menteri Agama Yaqut Cholil, Jangan Korupsi dan Rangkul Semua Golongan – Nusadaily.com
-
Tak Hanya Ilmu Agama, Ponpes Harus Jadi Candradimuka Cetak Jiwa Kewirausahaan – Nusadaily.com
-
MUI Kalsel Sebut Radikal Muncul Karena Masalah Agama yang Ditekan – Nusadaily.com
Diakhir tausiyah, ustadz Reza mengajak kepada jamaahnya, dalam setiap melakukan aktivitas wajib di niati dengan ibadah, agar hidup ini selalu terhubung dengan Allah SWT.
“Alhamdulillah, warga semua (jamaah, red) selalu Istiqomah dalam mengikuti pengajian ini. Dan kita harus selalu bersyukur kepada Allah. Iinsyaallah Allah akan memberikan nikmat yang luar biasa amin” ustadz Reza mengakhiri tausiyahnya.
Selanjutnya, Takmir Musala Mbah Jurit, Zainul Farid menuturkan, pengajian rutin setiap Sabtu pagi memang sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Pihaknya mengaku senang bersama warga dapat mengadakan dengan istiqomah.
“Agar kita selalu ingat Allah, karena hidup ini hanya mampir ngombe (minum, red), pepatah orang Jawa katanya seperti itu” papar Farid.
Senada diungkapkan Takmir yang lain, Husain, bahwa kehidupan manusia hanya sementara, maka perbanyaklah ibadah agar tidak menyesal di kemudian hari.
“Saya pesan kepada semua warga, agar selalu juga jaga kesehatan karena pandemi Covid-19 belum selesai. Terapkan protokol kesehatan 4 M. Semoga pengajian rutin ini bermanfaat bagi kita semua” tutup Husain. (Bas/Nuh)
