JAVASATU.COM-MALANG- Komplotan aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di wilayah Kabupaten Malang kembali beraksi. Kendati pelaku sempat mengancam korban dengan sajam, namun gagal membawa hasil, karena aksinya keburu ketahuan warga.
Diketahui, kejadiannya sekitar pukul 07.50 WIB di Perumaham Mondoroko tepatnya di depan Toko Sriti, Blok GL 2, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
Pelaku yang sempat terekam CCTV tersebut berjumlah dua orang. Mereka bersenjata tajam jenis celurit. Peristiwa ini pun langsung viral di media sosial. Setelah pemilik akun Arii Whinnarto mengunggah kejadiannya ke grup Facebook Komunitas Peduli Malang.
“Info kejadian pembegalan di pagi ini daerah bumi mondoroko?,” tulisnya. Unggahan ini langsung mendapat respon dari netizen.
Dua jam setelah diposting, sudah mendapat 130 komentar. “Bukan pembegalan luur …. curanmor tapi gagal …. pelaku sudah merusak kunci motor scoopy, waktu mau dibawa kabur, pemilik motor tau dan ada kejadian tarik menarik motor antara pemilik dan pelaku curanmor, pelaku sempat mengeluarkan sajam, tapi kabur karena warga pada berdatangan … demikian sekilas info,” ucap pemilik akun Rho – Lee.
“Kok kendel begal e… Ngunu lek kenek trus dimassa jare salah sg masa…,” jawab pemilik akun Ferlanda Puspa Chrysnado.
“Rawan begal beberapa hari kemarin di jalan raya sulfat ,tapi lolos si korban triak” tetep waspada,” timpal pemilik akun M Zakaria.
Dalam kolom komentar, pemilik akun Reza juga menampilkan video CCTV yang merekam aksi pelaku. Terlihat dua orang pelaku yang berboncengan motor matik warna putih.
Pelaku yang memakai jaket warna biru dan helm warna ungu itu turun lalu mendekati motor Honda Scoopy milik korban yang diparkir di teras depan.
Setelah berhasil merusak kontak, niatnya akan membawa kabur motor, namun aksinya diketahui korban. Pelaku yang ketakutan berusaha kabur sembari mengacungkan celurit yang diambil dari balik bajunya. Beberapa detik kemudian warga sekitar berdatangan. (Agb/Saf)