Javasatu,Batu- Belasan warga di Jalan Hasanudin RW 05 Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD). Wabah yang diakibatkan gigitan nyamuk Aedes aegypti itu diketahui satu orang meninggal dunia.
Menurut informasi warga setempat, korban yang meninggal dunia berinisial R perempuan16 tahun, sementara adiknya yang juga terserang DBD, kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Ya memang benar di daerah RT ini ada beberapa warga yang terserang Demam berdarah, dan ada yang meninggal satu orang” kata Kepala Dusun Jeding, Efendi, Senin (3/8/2020)
Menurut Pendik panggilan akrab Efendi, bahwa Saat ini mereka yang tertular merupakan adik korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan, sementara kedua orang tua korban dalam keadaan sehat.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun javasatu.com, merebaknya penyakit demam berdarah ini mulai terdeteksi sejak beberapa pekan lalu. Beberapa warga yang memiliki gejala demam, saat itu langsung dilarikan ke rumah sakit. Hasilnya, ada belasan warga yang dinyatakan positif demam berdarah.
Dengan fakta ini, warga dan Dinas Kesehatan kota Batu berinisiatif melakukan pengasapan untuk memberantas sarang nyamuk. Hal ini dilakukan dengan fogging atau pengasapan di rumah-rumah penduduk dan pekarangan.
“Pengasapan ini dilakukan menyusul adanya warga di dusun tersebut yang meninggal dunia akibat terjangkit deman berdarah” ungkap salah satu orang dari petugas fogging Puskesmas Junrejo, Dinas kesehatan kota Batu, saat ditemui, Senin (3/8/2020) siang (Yon/Saf)