JAVASATU.COM-BATU- Warga kelurahan Sisir kecamatan/kota Batu berencana akan membuat kawasan khusus ekonomi kreatif di kampung Contong Jalan H Agus Salim atau kawasan Sini Sono kota Batu Jawa Timur.
Hal tersebut diungkapkan Hartini Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata (Disparta) kota Batu pada acara Njagong Bareng Warga kota Batu, Kamis (21/9/2023) di Warung Ardiansih Bulukerto Bumiaji kota Batu.
Ia menyampaikan, dari beberapa pertemuan termasuk sarasehan bulan Juli 2023 yang dilakukan oleh Pemerintah kota (Pemkot) Batu dan warga, menginginkan kawasan Sini Sono dijadikan kawasan ekonomi kreatif, yang didalamnya terdapat ruang kuliner, Musik, Seni dan Budaya serta kegiatan positif lainya.
“Untuk mewujudkan kawasan Sini Sono menjadi kawasan ekonomi kreatif perlu dukungan semua pihak termasuk dinas terkait OPD Pemkot Batu, kalau kami dari Dinas Pariwisata, siap memfasilitasi” ungkapnya.
Kawasan yang menuju Alun-alun Kota Batu, kata dia, ada sedikit kendala, yakni arus lalu lintas yang padat saat hari libur dan hari besar, menurut dia, perlu adanya kajian lebih lanjut oleh Dinas Perhubungan atau dari Kepolisian.
Ditanya terkait program tersebut apa sudah dilakukan pembicaraan dengan PJ Wali kota Aries Agung Paewai, Hartini menyebut program tersebut akan disampaikan sendiri oleh warga setempat.
Menyikapi rencana pembuatan kawasan ekonomi kreatif, konsultan PLUT Ir Riyanto menyambut baik rencana tersebut, tetapi program yang bagus tidak boleh tinggal gelanggang, rencana sudah bagus kemudian tidak jadi.
“Program yang digagas warga dan pemerintah beberapa kali tidak jadi, tidak jadi, karena ada beberapa kendala. Ini perlu komitmen bersama, plan kita bagus, action harus ada” kata dia.
Ia berpesan, jika akan membangun kawasan ekonomi kreatif harus tahan banting, ada permasalahan jangan berhenti, harus dituntaskan.
Berikutnya, kata dia, program harus ada anggaran jangan sampai lupa, suatu masalah berhenti maka program tersebut akan gagal.
“Sesuatu yang kita kerjakan akan muncul masalah. Tolong memprogramkan harus jadi” tegasnya.
Sedang Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kota Batu Muji Dwi Leksono mengatakan kegiatan njagong bareng menjadi wadah bagi UMKM di Kota Batu untuk saling berkomunikasi dan mencari solusi.
“Mencari solusi pelaku usaha kuat menjadikan investasi ekonomi meningkat” jelasnya. (Yon/Saf)