JAVASATU.COM-MALANG- Wujud sukur dilakukan puluhan pemuda di Kabupaten Malang atas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia Capres-Cawapres tetap 40 tahun, kecuali telah berpengalaman sebagai atau sedang menjabat kepala daerah.

Rasa sukur itu diwujudkan dengan cukur gundul. Selain atas putusan MK juga sebagai sikap mendukung Gibran Rakabuming Raka, maju sebagai Cawapres 2024.
Adalah Muhammad Ridwan, yang mengaku mendukung Wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, ada generasi muda milenial yang mau bertarung dalam pesta demokrasi lima tahunan mendatang.
“Kami berharap banyak pada mas Gibran. Kami ingin mas Gibran maju sebagai Cawapres. Dan bisa menghadirkan lapangan pekerjaan bagi generasi muda apabila nanti terpilih,” tegas Ridwan, Selasa (17/10/2023) malam, usai cukur gundul.
Adapun inisiatif cukur gundul bersama rekan rekannya yang berasal dari beragam komunitas di Kepanjen, Kabupaten Malang hari ini, sebagai bentuk dukungan moril bagi Gibran.
“Cukur gundul bentuk syukur kami atas putusan MK, kami generasi muda ingin punya wakil seperti mas Gibran. Kami ingin generasi muda terwakili dengan sosok mas Gibran,” ucap Ridwan.
Menurut Ridwan, putusan MK merupakan harapan generasi muda milenial. Sehingga, demokrasi di Indonesia lebih terbuka dan menjadi milik siapapun.
“Semoga demokrasi ke depan lebih baik. Kami senang dengan putusan MK, dan pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang, berlangsung aman, tertib dan lancar,” tuturnya.
Ridwan yang mewakili teman-temanya itu beralasan mendukung Gibran dalam Cawapres 2024 mendatang, setidaknya bisa menghadirkan lapangan kerja bagi generasi muda.
“Semoga kaum muda yang masih menganggur bisa mendapatkan lapangan pekerjaan, itu harapan kami pada mas Gibran,” tegas Ridwan.
Hal sama juga dikatakan Erlangga (21). Erlangga berharap sosok Gibran bisa membawa perubahan bagi bangsa dan negara.
“Mas Gibran sudah terbukti pernah menjabat Wali kota Solo. Kami generasi muda tentunya ingin ada perubahan,” pungkasnya. (Agb/Arf)