email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 20 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Pemkab Malang Gerakkan Lintas Sektor Tekan Angka Stunting 23,3%

by Agung Baskoro
20 Oktober 2025

JAVASATU.COM- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk menekan angka stunting yang masih berada di angka 23,3% berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024. Langkah ini menjadi bagian dari strategi terpadu dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang sehat dan berdaya saing.

Wabup Malang, Lathifah Shohib. (Foto: Ist)

Wakil Bupati Malang sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Dra. Hj. Lathifah Shohib, menegaskan komitmen tersebut saat membuka Pertemuan Evaluasi Intervensi Spesifik Stunting Bersama Lintas Sektor dan Lintas Program Tahun 2025, di Ruang Rapat Anusapati, Senin (20/10/2025).

“Stunting bukan hanya urusan kesehatan, tapi tanggung jawab bersama. Dampaknya sangat luas, mulai dari tumbuh kembang anak, kemampuan kognitif, hingga masa depan generasi penerus,” ujar Lathifah.

Ia menjelaskan, Pemkab Malang telah mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor 92 Tahun 2023 tentang Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi, yang menegaskan perlunya sinergi lintas sektor untuk mencapai target bebas stunting di masa mendatang.

ADVERTISEMENT

“Pendekatannya harus konvergen. Bukan hanya Dinas Kesehatan, tapi juga sektor pendidikan, pertanian, sosial, hingga infrastruktur harus terlibat. Semua bergerak bersama,” tambahnya.

Pertemuan evaluasi tersebut dihadiri jajaran perangkat daerah, perwakilan TP PKK, akademisi dari Universitas Brawijaya, Poltekkes Kemenkes Malang, dan Universitas Kepanjen, serta TPPS kecamatan dan kepala puskesmas yang mengikuti secara daring.

Kolaborasi ini disebut sebagai kunci memperkuat intervensi spesifik maupun sensitif dalam upaya pencegahan stunting.

BacaJuga :

Gresik Jadi Lokasi Studi Budidaya Bandeng, Luwu Timur Datang Belajar Model Suksesnya

Forjukafi Resmi Jadi Nazhir Wakaf Uang, Fokus Bantu Kesejahteraan Jurnalis Indonesia

Menurut Wabup Lathifah, evaluasi program menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa setiap intervensi berjalan efektif dan berdampak langsung pada masyarakat.

“Forum ini bukan sekadar rapat. Dari sini kita harus melahirkan langkah konkret dan kebijakan strategis yang benar-benar menyentuh masyarakat,” tegasnya.

Wabup juga mendorong agar seluruh pihak aktif memantau capaian layanan, dukungan anggaran, serta hasil di lapangan. Pemerintah menargetkan, prevalensi stunting di Kabupaten Malang dapat terus ditekan setiap tahunnya hingga mencapai nol kasus di tahun-tahun mendatang.

Dengan semangat kolaboratif tersebut, Lathifah mengajak semua pihak menjadikan evaluasi ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen bersama menuju Kabupaten Malang bebas stunting. (agb/nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Lathifah Shohibpemkab malangstuntingStunting Kabupaten MalangWabup Malang

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Gresik Jadi Lokasi Studi Budidaya Bandeng, Luwu Timur Datang Belajar Model Suksesnya

Forjukafi Resmi Jadi Nazhir Wakaf Uang, Fokus Bantu Kesejahteraan Jurnalis Indonesia

ADVERTISEMENT

Prabowo Saksikan Kejagung Serahkan Rp13,25 Triliun ke Kemenkeu, Didampingi Panglima TNI

Polda Jateng Terapkan Pengamanan Humanis di Aksi Evaluasi 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kasus Merek CNC Indonesia, Ahli Hukum UB Tegaskan Hak Eksklusif Harus Dilindungi

Prev Next

POPULER HARI INI

Sam Ali dan Persema Legends Hidupkan Sepak Bola Malang Lewat Trofeo BRI & Laga Terbuka Gajayana

NasDem Jatim Kukuhkan Pengurus Baru Blitar Raya, Targetkan Kursi Penuh di 2029

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

UB Jadi Pelopor Gerakan Wakaf Produktif, dari Kampus untuk Ekonomi Umat dan Pendidikan

Koperasi KJS Blitar Perkuat Kemitraan Dukung Program Makan Bergizi Gratis

BERITA LAINNYA

Prabowo Saksikan Kejagung Serahkan Rp13,25 Triliun ke Kemenkeu, Didampingi Panglima TNI

Polda Jateng Terapkan Pengamanan Humanis di Aksi Evaluasi 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

Dari Mojokerto untuk Indonesia Kreatif, UMKM Dilatih Skill Advertising Agar Tembus Pasar Digital

Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025, Wujud Nyata Keadilan Energi dari Presiden Prabowo

NasDem Jatim Kukuhkan Pengurus Baru Blitar Raya, Targetkan Kursi Penuh di 2029

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Fatayat NU Dukun Meriahkan Hari Santri Nasional 2025 dengan Senam dan Jalan Santai

Publik Dukung Langkah Humanis Kepala BNN RI Rehabilitasi Pecandu Narkoba, Nasky: War on Drugs for Humanity

Sam Ali dan Persema Legends Hidupkan Sepak Bola Malang Lewat Trofeo BRI & Laga Terbuka Gajayana

Penganiayaan Siswa SMPN 28 Kota Malang, Disdikbud Diminta Bertindak

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d