email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Selasa, 9 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Buku Satu Abad Stadion Gajayana, Hadiah di Usia 111 Tahun Kota Malang

by Redaksi Javasatu
9 Desember 2025

JAVASATU.COM- Kota Malang menorehkan sejarah baru di usianya yang ke-111 pada 2025. Sebuah buku monumental berjudul “Satu Abad Stadion Gajayana Kota Malang” resmi diterbitkan sebagai dokumentasi komprehensif perjalanan stadion tertua di Indonesia yang telah berdiri selama 100 tahun.

(Gambar: Penerbit MNC)

Penerbitan buku setebal 550 halaman itu menjadi persembahan khusus dari komunitas penulis Kota Malang sekaligus bagian dari perayaan tiga momentum penting: HUT ke-111 Kota Malang, pengakuan UNESCO sebagai Kota Kreatif Dunia, dan peringatan usia satu abad Stadion Gajayana.

Hadiah dari Penulis Malang untuk HUT 111 Tahun

Buku ini ditulis secara kolaboratif oleh 36 penulis yang tergabung dalam Spektrum Satu Abad Stadion Gajayana. Proses penulisan dilakukan melalui riset arsip, wawancara, dan penelusuran sejarah panjang Stadion Gajayana sejak dibangun pada 1924–1926 pada masa Wali Kota H.I. Bussemaker.

Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin, dalam kata pengantar menilai buku ini sebagai simbol “Kesatuan Kolaborasi” Kota Malang.

“Menulis bukan hanya keterampilan teknis, tetapi ibadah intelektual yang membutuhkan kesabaran dan ketulusan,” tulis Ali. Ia menyebut buku ini sebagai warisan historis bagi generasi Kota Malang.

Mengabadikan Legenda Stadion Gajayana

Stadion Gajayana merupakan stadion sepak bola tertua di Indonesia yang masih berdiri hingga kini. Dibangun dengan anggaran 100.000 gulden, stadion ini dinamai sesuai Raja Gajayana dari Kerajaan Kanjuruhan. Sepanjang sejarahnya, stadion ini menjadi saksi berbagai peristiwa nasional, termasuk:

  • Penyerahan kekuasaan dari Belanda ke Jepang pada 7 Maret 1942

  • Basis militer rakyat Malang saat Agresi Militer Belanda I

  • Pidato-pidato pengobar semangat oleh Bung Tomo

  • Rumah bagi klub-klub legendaris: MVU, PSIM Malang, Persema, hingga Arema FC

Isi Buku: Kronika Paling Lengkap tentang Stadion Tertua di Indonesia

Buku “Satu Abad Stadion Gajayana Kota Malang” menyajikan dokumentasi sejarah dalam 12 bab besar yang membahas:

BacaJuga :

Polres Gresik Latih Bhabinkamtibmas Jadi Polisi Penolong

PWI Pusat Matangkan Rumah Pertama Wartawan, Pemerintah Siapkan Subsidi 2026

  • Transformasi arsitektur stadion sejak era kolonial

  • Jejak historis dan perkembangan Kota Malang

  • Peran stadion dalam prestasi olahraga

  • Sisi-sisi gelap dan tantangan sepanjang sejarah

  • Tokoh-tokoh legendaris yang lahir dari Stadion Gajayana

  • Musik, seni, budaya, dan ekonomi kreatif di kompleks stadion

  • Fanatisme sepak bola, humanisme, dan keberagaman Malang

  • Akar historis nama Gajayana

  • Gagasan masa depan, termasuk Stadion Gajayana sebagai pusat GLAM (Gallery, Library, Archive, Museum)

Foto-foto langka hitam putih, arsip kolonial, hingga dokumentasi modern menjadi pelengkap utama buku yang disebut sebagai karya paling fenomenal Kota Malang pada 2025.

Pengakuan UNESCO Jadi Momentum Emas

Penerbitan buku ini bertepatan dengan pengakuan resmi UNESCO pada 30 Oktober 2025 yang menetapkan Malang sebagai Kota Kreatif Dunia. Momen ini dianggap memperkuat posisi buku tersebut sebagai dokumen budaya sekaligus penanda sejarah Kota Malang di era modern.

Referensi Penting bagi Generasi Mendatang

Penerbit, Media Nusa Creatif, menyebut buku ini sebagai koleksi esensial bagi pecinta sejarah, akademisi olahraga, kolektor buku langka, hingga warga Malang yang ingin memahami akar sepak bola dan perkembangan kota.

Buku ini dipasarkan dengan harga Rp1.000.000 dan dapa dipesan di. Sam WES (Telp/WA: 081 333 444 571), Satrya (Telp/WA: 0878 5995 3800), Gedeon (Telp/WA: 0812 3334 0088). (nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: BukuKota Malangstadion gajayana

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Polres Gresik Latih Bhabinkamtibmas Jadi Polisi Penolong

PWI Pusat Matangkan Rumah Pertama Wartawan, Pemerintah Siapkan Subsidi 2026

Polres Wonogiri Beri Bantuan Alat Pertanian untuk Gapoktan Lambang Sari Selogiri

KPU Kota Batu Tetapkan 171.350 Pemilih dalam PDPB Triwulan IV 2025

Kapolres Sragen Turun ke Warga Berbagi Sembako Jelang Akhir Tahun

Kejari Kota Malang Pulihkan Kerugian Negara Rp 15,4 Miliar dari Kasus Korupsi dan Perdata

Dinsos Kota Kediri Salurkan BLT DBHCHT ke 1.594 Warga Kurang Mampu

Aksi Buruh di Gubernuran Kondusif, Polda Jateng Apresiasi Sikap Tertib Peserta

PZW Kemenag Gresik Raih Penghargaan Nasional di Public Expose Zakat Wakaf 2025

OPINI: Optimalisasi Kebijakan Fiskal: Instrumen Strategis Mengatasi Kegagalan Pasar untuk Mendorong Inovasi

Prev Next

POPULER HARI INI

Dinsos Kota Kediri Salurkan BLT DBHCHT ke 1.594 Warga Kurang Mampu

Usulan “Gila” Susno Duadji untuk Presiden: “Nonaktifkan Kapolri, Tunjuk 3 Tokoh Sipil Pimpin Kepolisian!”

Tragedi Banjir Aceh: “Tsunami Kedua” dan Tangisan Mualem di Tengah Duka

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Buku Satu Abad Stadion Gajayana, Hadiah di Usia 111 Tahun Kota Malang

BERITA LAINNYA

PWI Pusat Matangkan Rumah Pertama Wartawan, Pemerintah Siapkan Subsidi 2026

Polres Wonogiri Beri Bantuan Alat Pertanian untuk Gapoktan Lambang Sari Selogiri

Kapolres Sragen Turun ke Warga Berbagi Sembako Jelang Akhir Tahun

Dinsos Kota Kediri Salurkan BLT DBHCHT ke 1.594 Warga Kurang Mampu

Aksi Buruh di Gubernuran Kondusif, Polda Jateng Apresiasi Sikap Tertib Peserta

OPINI: Optimalisasi Kebijakan Fiskal: Instrumen Strategis Mengatasi Kegagalan Pasar untuk Mendorong Inovasi

Ironi Dana Riset RI vs Malaysia: Stella Christie Ungkap Angka Jomplang dan Nasib Dosen yang “Terjebak” Administrasi

Koramil Jiken Gotong Royong Pengecoran Lantai Dua Ponpes Baitul Hikmah Blora

Menko Yusril: UU Pemilu Rawan “Dipelintir”, Pemerintah Siap Adopsi Draf Kodifikasi Masyarakat Sipil

Usulan “Gila” Susno Duadji untuk Presiden: “Nonaktifkan Kapolri, Tunjuk 3 Tokoh Sipil Pimpin Kepolisian!”

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Legenda Malang Raya Bersatu Bangun Ekosistem Sepak Bola

Magister Administrasi Publik UNISMA Dampingi Kelurahan Ngaglik Kembangkan Potensi Lokal dan Layanan Publik

Karoseri Gunungmas Rambah Segmen Bus, Luncurkan Faz Revolver, Bidik Pasar Nasional

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d