email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 23 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

‘Tiga Dosa Pendidikan’, Jadi Tema Seminar PWI bersama Dispendik Gresik

by Sudasir Al Ayyubi
18 Juli 2023

JAVASATU.COM-GRESIK- Berbarengan dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sebagai tanda dimulainya tahun ajaran baru, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerja sama dengan Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik membuat gebrakan. Dua instansi ini, berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan seminar nasional dalam bidang pendidikan.

(Foto: Istimewa)

Seminar dengan tajuk ‘3 Dosa Besar Pendidikan’ ini, diisi keynote speech secara daring oleh Menteri Pendidikan RI Nadiem Makarim. Tidak hanya itu, beberapa tokoh dihadirkan sebagai narasumber, yakni Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Aminatun Habibah, serta anggota DPR RI dari komisi 10, Zainuddin Maliki.

3 dosa pendidikan, yakni perundungan atau bullying, kekerasan seksual, dan intoleransi menjadi suatu permasalahan nasional pada bidang pendidikan. Kabupaten Gresik yang hingga saat ini termasuk kabupaten/kota dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi di Jawa Timur, juga tidak lepas dari permasalahan tersebut.

Karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus mengkampanyekan sekolah ramah anak sebagai salah satu solusi dalam mengatasi 3 dosa pendidikan. Seperti yang disampaikan Bupati Yani, dihadapan peserta yang berasal dari beragam sekolah di Kabupaten Gresik.

ADVERTISEMENT

“Kita harus mampu memberikan sebuah tempat pendidikan yang benar-benar ramah pada anak. Tidak ada lagi yang namanya pelecehan seksual di lingkungan sekolah, pun juga intoleransi. Kita mitigasikan agar hal-hal tersebut tidak terjadi,” ujar Bupati Yani.

Bupati Yani juga berpesan agar pendidik bisa benar-benar memahami karakter anak didik. Lebih lanjut, dirinya juga berharap pendidik juga bisa memberikan keteladanan bagi anak didiknya.

Menyambung apa yang disampaikan Bupati, Wakil Bupati Aminatun Habibah menambahkan bahwa upaya mengatasi 3 dosa tersebut juga dilakukan melalui sisi lain. Wabup menilai, dalam ekosistem pendidikan terdapat unsur pendidik, unsur siswa, dan unsur orang tua.

BacaJuga :

YPP Al-Karimi Gresik Rayakan Hari Santri 2025, Teguhkan Spirit Jihad dan Pendidikan

Bupati Gresik Dorong Fatayat NU Mandiri dan Bermartabat Lewat Pemberdayaan Perempuan

“Tidak hanya sisi murid, 3 dosa ini juga bisa terjadi lantaran lemahnya otoritas pendidik. Banyak kejadian guru tidak bisa mendisiplinkan anak didiknya, lantaran takut dengan wali murid atau takut berhadapan dengan hukum. Ini juga harus sama-sama kita cari solusinya,” tambah Wabup.

Kegiatan seminar nasional berlangsung dengan gayeng . Setelah sesi paparan oleh narasumber, kegiatan berlanjut dengan sesi tanya jawab yang dimanfaatkan secara maksimal oleh peserta.

Ketua PWI Gresik Deni Ali Setiono mengungkapkan, kegiatan ini sengaja disesuaikan dengan momen tahun ajaran baru.

“Berharap kegiatan ini menjadi momentum yang positif bagi iklim pendidikan di Kabupaten Gresik,” ucapnya. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Dispendik GresikpwiPWI Gresik

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Hari Santri 2025, Khofifah Tegaskan Santri Harus Melek STEM dan Siap Bersaing Global

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

ADVERTISEMENT

Mangkrak Setahun, Wisata Gantangan Malang Satu Titik Terancam Jadi Aset Mati Pemkot

Publik Yakin BGN Makin Fokus Perbaiki Kualitas Program Makan Bergizi Gratis

Wali Kota Batu Ajak Santri Kawal Kemerdekaan dan Bangun Peradaban Dunia

Prev Next

POPULER HARI INI

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

Kicaumania Kota Malang Desak Pemkot Buka Kembali Wisata Gantangan Malang Satu Titik

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

BERITA LAINNYA

Publik Yakin BGN Makin Fokus Perbaiki Kualitas Program Makan Bergizi Gratis

Sinergi BPJS Kesehatan dan PPAD Perkuat Literasi JKN bagi Purnawirawan TNI AD

Disnaker Kabupaten Pasuruan Hadirkan Pelatihan Kerja Hingga Pelosok Desa

Pengamat Puji Terobosan Korlantas Polri: Bukti Nyata Transformasi Pelayanan Publik Era Prabowo

Pengamat Nilai Setahun Pemerintahan Prabowo: Program SR, Kopdeskel dan MBG Berdampak Nyata untuk Rakyat

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

Fatayat NU Dukun Meriahkan Hari Santri Nasional 2025 dengan Senam dan Jalan Santai

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved