email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 9 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Bukan Obat, Tapi Pemerintah Diminta Beri Bantuan Kredit Sapi

by Agung Baskoro
2 September 2022

JAVASATU.COM-MALANG- Kalau bantuan berupa obat-obatan sangat tidak diharapkan oleh peternak sapi, khususnya peternak di Malang Barat. Mereka merasa sudah cukup dengan usahanya sendiri, dengan mengobati hewan ternaknya atas biaya pribadi dari wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Siswanto, Peternak Sapi asal Desa Pandesari Pujon. (Foto: Dok/Javasatu.com)

Namun menurut Siswanto (54) peternak asal Dusun Jurangrejo, Desa Pandesari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang, berpendapat, alangkah baiknya jika bantuan dari pemerintah itu diwujudkan dengan kredit sapi.

“Ya harapannya itu ada bantuan untuk kredit lembu (sapi), kalau bisa yang lunak, misalnya cicilan ringan,” ujar Siswanto, Jumat (2/9/2022).

Siswanto mengatakan, kerugian yang ia alami akibat wabah PMK yaitu 9 ekor sapi yang mati. Dan itu diperkirakan nilainya lebih dari Rp 120 juta. Sebab biasanya, sapi perah yang telah dapat menghasilkan susu, akan dihargai sekitar Rp 20 juta jika dijual.

ADVERTISEMENT

“Yang 6 ekor kan sudah produksi (susu), yang 3 itu pedet (anakan sapi) pasti juga ada harganya,” imbuh Siswanto.

Dari kabar yang diterima Siswanto, ada industri susu sapi dari Pasuruan yang menawarkan bantuan kredit berupa anakan sapi. Dengan syarat, pengembaliannya berupa 2 anak sapi.

“Nah kalau begitu kan enak. Kita hanya tinggal merawat anakan sapi yang jadi modal itu. Kalau setelah sekitar 2 tahun, setelah besar dan bisa beranak, anakannya bisa langsung dikembalikan,” terang Siswanto.

BacaJuga :

TMMD 126 Wujudkan Impian Warga Lebakharjo Dapat Air Bersih Setelah 7 Tahun Menanti

TMMD ke-126 di Malang Dimulai, Sinergi TNI dan Pemda Bangun Desa Terpencil

Ia berpendapat, jika skema yang ditawarkan seperti itu peternak akan cukup terbantu. Apalagi, jika sapi sudah pernah beranak dan memproduksi susu, periode musim kawin sapi biasanya 1 tahun sekali.

“Tapi untuk skema (bantuan) seperti itu biasanya peternaknya juga binaan perusahaan yang bersangkutan,” jelasnya.

Terakhir Siswanto berharap kepada pemerintah bisa menyiapkan skema permodalan kredit sapi bagi peternak yang terdampak PMK.

“Bantuan obat untuk penyembuhan saja, sepertinya lebih banyak yang saya lakukan secara mandiri. Ada suntikan antibiotik, bukan vaksin dari pemerintah. Tapi, juga tidak begitu berdampak, buktinya masih banyak sapi yang mati,” pungkasnya. (Agb/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Kecamatan PujonPMK Kabupaten Malang

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

TMMD 126 Wujudkan Impian Warga Lebakharjo Dapat Air Bersih Setelah 7 Tahun Menanti

Wali Kota Malang Turun Tangan Bantu Warga Terdampak Angin Kencang dan Pohon Tumbang

ADVERTISEMENT

Polresta Malang Kota Tanam Jagung dan Gelar Pasar Murah untuk Perkuat Ketahanan Pangan

TMMD ke-126 di Malang Dimulai, Sinergi TNI dan Pemda Bangun Desa Terpencil

DPRD Kabupaten Malang Fasilitasi Penyelesaian Dana PBB Warga Tambaksari yang Belum Disetorkan

Prev Next

POPULER HARI INI

Visi Jarot Warjito Maju Ketum Deprindo 2025–2028: Ciptakan ‘Local Heroes’ Siap Bersaing Global

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

HUT ke-80 Jawa Timur, Gubernur Khofifah Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar

JessC dan Fauziah Latiff Rilis Duet Emosional “Tak Terpisah”

Jadi Tanda Batas Wilayah, Warga RT 5 RW 2 Desa Senggreng Dirikan Gapura

BERITA LAINNYA

HUT ke-80 Jawa Timur, Gubernur Khofifah Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar

Publik Apresiasi Larangan Sirene “Tot-tot Wuk-wuk” di Jalan Raya, Bukti Polri Dengar Aspirasi Masyarakat

BGN Libatkan Pemda Awasi Program MBG, Pastikan Kualitas dan Higienitas Aman

Panglima TNI Sambut 400 Kadet Papua di Mabes TNI, Tekankan Disiplin dan Cinta Tanah Air

Mbak Wali Dorong Rumah Ibadah Jadi Ruang Ramah Anak dan Penanam Nilai Toleransi

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

Kapal Nelayan Albakor 01 Hilang 23 Hari di Laut Selatan, Satpolairud Malang Dirikan Posko Pencarian

Warga Rampal Celaket Malang Beri Kejutan Koramil Klojen di HUT ke-80 TNI

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved