Javasatu,Gresik- Upaya penyampain aspirasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) berlangsung damai.
Ada 9 tuntutan yang digaungkan para mahasiswa. Yakni:
1. Hentikan seluruh bentuk diskriminasi, sub-ordinasi dan tindakan anti demokrasi terhadap kaum perempuan dan seluruh rakyat tertindas.
2. Sahkan RUU PKS (Rancangan Undang undangan Penghapusan Kekerasan Seksual.
3. Hentikan pembahasan RUU Ketahanan Keluarga.
4. Cabut UU 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan seluruh peraturan turunannya.
5. Hentikan Diskriminasi upah buruh perempuan dan buruh tani.
6. Berikan kebebasan berorganisasi dan berserikat bagi kaum perempuan, terutama buruh dan tani perempuan di pedesaan.
7. Hentikan monopoli dan perampasan tanah atas nama infrastuktur serta percepatan pembangunan.
8. Cabut UU Pendidikan Tinggi dan Wujudkan Pendidikan yang Ilmiah, Demokratis serta Mengabdi pada Rakyat.
9. Wujudkan Reforma Agraria Sejati dan Industrialisasi Nasional.
Unjuk rasa ini berlangsung mulai pukul 12.10 wib. Orasi demi orasi bergaung sebagai upaya penyampaian aspirasi.
Atas unjuk rasa tersebut, wakil bupati Gresik Aminatuh Habibah merespon massa dengan menemuinya. Ia sekaligus menandatangani Pakta Integritas sebagai bentuk dukungan terhadap PMII.
Nantinya, dari tuntutan-tuntutan tersebut akan berkoordinasi dengan OPD dalam mencarikan solusi terbaik.
Sholihul Hadi selaku korlap, membubarkan massa sekitar pukul 13.00 setelah semua aspirasi telah disampaikan. (Bas/Krs)