email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Minggu, 7 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Dua Bulan Dinsos Kabupaten Pasuruan Layani 38 orang PMKS

Artikel ini diproduksi: Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Pasuruan

by Redaksi Javasatu
2 Maret 2021

Dua bulan terakhir, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pasuruan melayani puluhan orang PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial).

(Foto: Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Pasuruan)

Kepala Dinsos Kabupaten Pasuruan, Suwito Adi menjelaskan, per Januari hingga Februari lalu sudah melayani 28 orang PSK (Pekerja seks komersial), 8 ODGJ (orang dengan gangguan jiwa), 1 orang KTK (korban tindak kekerasan) yang merupakan pekerja migrant dari Banyuwangi, serta 1 AMPK (anak membutuhkan perlindungan khusus) yang dibuang oleh kedua orang tuanya.

“Kalau ditotal ada 38 PMKS yang sudah kita layani dengan maksimal dalam beberapa hari,” kata Suwito, saat ditemui di ruangannya, Selasa (2/3/2021) siang.

Dari puluhan PMKS tersebut, pelayanan yang diberikan, sama. Kata Suwito, untuk para PSK dan ODGJ yang terjaring dalam razia Satpol PP, langsung ditempatkan di Rumah Singgah Dinsos. Selama di shelter, mereka diberi makan 3 kali sehari, diberi pakaian layak untuk selanjutnya dikembalikan ke daerah asalnya.

Sedangkan untuk 1 orang KTK merupakan warga Banyuwangi yang menjadi pekerja migrant di Malaysia. Lantaran dideportase, warga yang diidentifikasi seorang laki-laki ini ditemukan terombang-ambing nasibnya di wilayah Kabupaten Pasuruan.

“Begitu petugas merazia, ternyata pekerja migrant ini ada unsur ODGJ nya, jadi setelah dilakukan assessment, kami difasilitasi sehingga dia ditempatkan di UPT Bina Laras di Kedawung,” terangnya.

Lain halnya dengan 1 AMPK, yakni bayi laki-laki yang dibuang oleh kedua orang tuanya dan ditemukan warga di Grati. Menurut Suwito, setelah dirawat beberapa saat, bayi tersebut kini dalam asuhan calon orang tua asuh yang mengadopsinya.

BacaJuga :

UNISDA Lamongan Resmi Buka Magister Hukum, Hadirkan Guru Besar UNAIR di Kuliah Perdana

Kota Malang Targetkan 200 Emas di Porprov Jatim Tahun 2027

“Kalau yang bayi sudah dalam pengasuhan calon orang tua asuh. Semuanya sudah kami laksanakan dengan baik,” ucapnya.

Lebih lanjut Suwito menegaskan bahwa pelayanan PMKS didanai APBD Kabupaten Pasuruan. Untuk tahun 2021, anggaran yang disiapkan untuk kegiatan sebesar Rp 200 juta. Nilai tersebut menurun sebanyak Rp 100 juta akibat refocusing.

“Nilainya turun Rp 100 juta dari tahun lalu sebesar Rp 300 juta. Kalau sekarang, anggaran yang sudah terpakai mencapai 10 persen. Anggaran ini digunakan untuk kebutuhan mamin (makanan minuman) dan operasional kendaraan,” tutupnya. (*)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Source: Dua Bulan, Dinsos Kabupaten Pasuruan Layani Puluhan Orang PMKS. Mulai PSK Sampai Bayi Terlantar
Tags: Dinas Sosial Kabupaten PasuruanPemkab Pasuruan

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

UNISDA Lamongan Resmi Buka Magister Hukum, Hadirkan Guru Besar UNAIR di Kuliah Perdana

Kota Malang Targetkan 200 Emas di Porprov Jatim Tahun 2027

Persami KKRI Kodim Blitar Resmi Ditutup, Cetak Generasi Muda Berjiwa Tangguh

Wali Kota Malang Tinjau GASS, Ajak Warga Peduli Lingkungan dan Cegah Banjir

Kabupaten Pasuruan Seleksi Atlet POPDA Jatim 2026, Diikuti 12 Cabor

JMSI Malang Raya Dukung Gerakan Kemanusiaan NGALAMALANG untuk Sumatra

OPINI: Malang…TERKENANG, Malang…TERGENANG?

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

Lewat KIM Awards, Pemkot Malang Perkuat Literasi Digital Warga

Gen Z Jadi Ujung Tombak Perang Melawan Narkoba di Kabupaten Malang

Prev Next

POPULER HARI INI

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

Niscala Female Living, Hunian Khusus Perempuan Pertama dan Terbesar di Malang

Wali Kota Malang Tinjau GASS, Ajak Warga Peduli Lingkungan dan Cegah Banjir

OPINI: Malang…TERKENANG, Malang…TERGENANG?

Gus Thoriq Serahkan Tongkat Zaitun ke Gus Kikin, Harap Konflik PBNU Segera Islah

BERITA LAINNYA

Persami KKRI Kodim Blitar Resmi Ditutup, Cetak Generasi Muda Berjiwa Tangguh

Kabupaten Pasuruan Seleksi Atlet POPDA Jatim 2026, Diikuti 12 Cabor

TNI Bangun Jembatan Gantung 80 Meter di Sukabumi untuk Percepat Akses Warga

JMSI Bantu Korban Banjir Bandang di Aceh

Aice Got You Surabaya Meriah, Ratusan Peserta Unjuk Aksi

300 Pelajar Blitar Ikuti Persami KKRI di Yonif 511/DY, Pangdam Tekankan Disiplin dan Bela Negara

Listrik Sumbar Pulih 100%, Agam Jadi Daerah Terakhir Menyala Pascabanjir

200 Hipnoterapis Siap Terjun Pulihkan Mental Korban Bencana Sumatra

Menteri Imipas Gratiskan Paspor Korban Bencana Sumatra Tuai Pujian

BAIS TNI–BNN Tangkap Buronan Internasional Dewi Astutik di Kamboja

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Sebanyak 139 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat

Karoseri Gunungmas Rambah Segmen Bus, Luncurkan Faz Revolver, Bidik Pasar Nasional

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Legenda Sepak Bola Malang Raya Gelar Trofeo Tribute Abdulrachman Saleh 2025

STIT Raden Santri Gresik Lantik Pejabat Struktural Baru, YAPIG Dorong Transformasi Kampus

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved