JAVASATU.COM-MALANG- Kota Malang langsung tancap gas di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. Meski pembukaan resmi baru digelar pada 28 Juni mendatang, Kota Malang sudah menyapu bersih enam medali emas dari cabor Hapkido.

Pertandingan digelar di GOR Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin (9/6/2025). Hapkido jadi cabor pertama yang dipertandingkan di Porprov tahun ini, dengan lebih dari 150 atlet dari berbagai daerah berebut 67 medali yang disediakan.
Kota Malang tampil dominan di nomor seni (Hyung, Hoshinsul, Nakbop), mengamankan lima emas, dan menambah satu emas dari nomor tanding (Daryun). Ini menjadikan Kota Malang sebagai kontingen pertama yang langsung unggul dalam perolehan medali.
Berikut daftar peraih emas Hapkido Kota Malang:
-
Yogi Afdel Saputra – nomor Hyung putra
-
Ngaisatun Solikah – nomor Hyung putri
-
Racka Agustian Suryanto & Ricky Agustian Suryanto – nomor Hoshinsul berpasangan putra
-
Ngaisatun Solikah & Widy Ulung Setya Mukti – nomor Hoshinsul berpasangan putri
-
I Gusti Ayu Putu Jessica F D & Widy Ulung Setya Mukti – nomor Hoshinsul gaya bebas
-
Krisna Adi Saputra – nomor Nakbop (high jump) putra
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang hadir langsung di lokasi, juga memberikan apresiasi.
“Ini buah dari latihan keras, disiplin tinggi, dan mental juara para atlet. Semoga prestasi ini menular ke cabor lain,” katanya.
Wahyu, yang akrab disapa Pak Mbois, juga berkesempatan mengalungkan medali emas kepada para juara.
Pak Mbois menegaskan, Pemkot Malang siap memberikan dukungan penuh, termasuk bonus tambahan untuk seluruh peraih medali di akhir gelaran Porprov.
“Semangat ini harus terus membara demi mengangkat nama Kota Malang di kancah provinsi,” tegasnya.
Kepala Dispora Kota Malang, Baihaqi, menyebut capaian ini sebagai hasil kerja keras dan disiplin.
“Ini bukan sekadar medali, tapi bukti Kota Malang punya generasi pejuang sejati,” ujarnya.
Ia memastikan bonus Rp10 juta langsung ditransfer hari itu juga kepada masing-masing peraih emas.
Pelatih Hapkido Kota Malang, Fandy, menargetkan lebih dari enam emas.
“Target kami sapu bersih. Semoga nomor tanding lainnya juga bisa kita kuasai,” ucapnya.
Performa dominan ini jadi sinyal kuat: Kota Malang tak datang untuk sekadar ikut, tapi bersaing serius menjadi juara umum Porprov IX Jatim 2025. (Agb/Arf)