JAVASATU.COM MALANG- Pondok Pesantren (Ponpes) Al -Khoirot di Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang, menunjukan keseriusannya dalam mengahadapi pemilu 2024 ini. Selain telah mempersiapkan tempat pemungutan suara (TPS), di Ponpes itu juga mewajibkan para santrinya untuk ikut menyukseskan pemilu tahun ini.

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Ponpes Al Khoirot, Achmad Safikurrohman mengatakan, saat ini pada TPS 901 persiapannya sudah mencapai 80 persen.
“Alhamdulillah persiapan TPS 901 di ponpes Al-Khoirot sampai siang ini sudah mencapai 80 persen, ” ucap Achmad, Selasa (13/2/2024).
Sejauh ini seluruh kebutuhan telah terpenuhi, mulai dari printer, meja, kursi, papan penghitungan, papan pengumuman dan sejumlah kebutuhan lain di TPS 901.
“Untuk bilik suara dan kertas suara masih dalam proses pengiriman, mungkin nanti malam baru sampai,” terangnya.
Ia menyebut di TPS 901 sedianya ada 250 an pemilih dari kalangan santri Ponpes Al-Khoirot, dan ada Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) sebanyak 30-an.
“Besok untuk aktivitas santri di Ponpes Al-Khoirot diliburkan, mensukseskan pemilu. Kalau untuk santri yang berasal dari Pagelaran sendiri dipulangkan,” imbuhnya.
Terpisah, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang Hilmi Arif, menyebut telah menyiapkan 5 TPS Lokasi Khusus (Loksus) di beberapa tempat. Yang bertujuan untuk mengakomodir mahasiswa dan kalangan santri, agar bisa tetap memberikan hak pilihnya.
“Untuk pemilih di Pondok pesantren (Ponpes) ada TPS Lokasi Khusus, sudah ditetapkan 5 TPS,” ungkapnya.
Lima TPS Loksus itu, antara lain 2 di Ponpes Al-Rifai Kecamatan Gondanglegi, 1 di Ponpes Al-Khoirot Kecamatan Pagelaran, dan 2 di Perguruan Tinggi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang yang ada di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
5 TPS Loksus tersebut, tambah Hilmi adalah termasuk di dalam 7.761 TPS yang tersebar di Kabupaten Malang dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 2.054.178 pemilih. (Agb/Saf)