JAVASATU.COM-BOJONEGORO- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro meresmikan Gedung Pusat Informasi Geologi (PIG) Geopark Bojonegoro pada Senin (3/2/2025). Gedung yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman No. 24 ini diharapkan menjadi ikon baru dalam upaya memperoleh pengakuan UNESCO Global Geopark (UGGp).

Dilansir dari bojonegorokab.go.id, Penjabat (Pj) Bupati Bojonegoro, Adriyanto, menyebut peresmian PIG sebagai langkah besar bagi daerahnya. Ia mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung upaya Bojonegoro menuju status UGGp.
“Kami berharap alokasi PIG dapat dioptimalkan. Terima kasih kepada Bappenas, Pemprov, Geopark Ijen, Forkopimda, seluruh OPD, serta masyarakat yang telah mendukung,” ujarnya.
Adriyanto juga menekankan pentingnya peran akademisi dalam menggali potensi geologi Bojonegoro. Menurutnya, PIG Geopark Bojonegoro bukan sekadar gedung, melainkan investasi jangka panjang bagi daerah.
“Kami ingin PIG menjadi pusat kegiatan berskala regional hingga nasional, serta memberikan dampak optimal bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, General Manager Geopark Bojonegoro, Kusnandaka Tjatur, menjelaskan bahwa Kabupaten Bojonegoro memiliki warisan geologi luar biasa dengan tema utama “Warisan Minyak Bumi untuk Masa Depan yang Berkelanjutan.”
“Sejak 2017, Bojonegoro telah ditetapkan sebagai Geopark Nasional, dan kehadiran PIG diharapkan semakin memperkuat posisi tersebut,” ujarnya.
Kepala Pusat Survei Geologi Badan Geologi Kementerian ESDM, Edi Slameto, yang hadir secara virtual, menyampaikan selamat atas peresmian PIG dan mengungkapkan rencana pengisian pusat informasi tersebut tahun ini.
“Saat ini terdapat 11 Pusat Informasi Geologi di kawasan Geopark Nasional dan Global. PIG berperan penting dalam penyebarluasan informasi geologi serta meningkatkan kesadaran akan konservasi geologi,” jelasnya.
Dengan peresmian PIG, Bojonegoro semakin memperkuat posisinya sebagai daerah yang memiliki potensi geologi unggulan dan berpeluang besar mendapat pengakuan dari UNESCO. (Kim/Saf)