JAVASATU.COM- Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menghadiri Rapat Kerja bersama Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Jakarta, Rabu (30/4/2025). Agenda rapat mencakup pembahasan peningkatan kesejahteraan prajurit, pengelolaan aset TNI, serta evaluasi implementasi sejumlah nota kesepahaman.

Dalam paparannya, Menhan menekankan pentingnya dukungan nyata bagi prajurit sebagai garda terdepan pertahanan negara. Ia mengusulkan kenaikan uang lauk pauk dari Rp60.000 menjadi Rp70.000 atau Rp90.000 per orang, serta peningkatan tunjangan kinerja prajurit dari 70% menjadi 90%.
“Kami terus berupaya memenuhi kebutuhan dasar prajurit, termasuk fasilitas perumahan dan kesejahteraan, agar mereka dapat bertugas dengan optimal,” ujar Sjafrie.
Panglima TNI menambahkan, pihaknya merancang pembentukan Batalyon Teritorial Pembangunan (BTP) yang akan ditempatkan secara bertahap di wilayah tertinggal. Selain menjaga keamanan, satuan ini juga berperan dalam mendukung percepatan pembangunan daerah.
“Dengan kehadiran TNI di wilayah terpencil, kami berharap dapat membantu mengatasi persoalan masyarakat, sekaligus memperkuat kehadiran negara,” tutur Jenderal Agus.
Ia juga menegaskan pentingnya penguatan wilayah perbatasan sebagai prioritas strategis. TNI telah menjalin kerja sama dengan sejumlah kementerian, termasuk Kementerian Transmigrasi dan Kementerian Kesehatan, guna meningkatkan pelayanan dan infrastruktur di kawasan perbatasan.
“Kolaborasi ini menjadi bagian dari upaya membangun perbatasan sebagai wajah terdepan bangsa,” pungkasnya. (Saf)