JAVASATU.COM- Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto resmi masuk dalam daftar mutasi pejabat tinggi Polri. Ia dipromosikan menjadi Perwira Tinggi (Pati) Bareskrim Polri untuk penugasan di luar struktur, sebelum nantinya dilantik sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Nomor ST/1764/VIII/KEP/2025 tertanggal 5 Agustus 2025, yang ditandatangani Asisten SDM Kapolri Irjen Pol Anwar.
Dalam daftar tersebut, nama Irjen Suyudi tercatat di nomor urut 25. Pangkatnya pun akan naik satu tingkat menjadi Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi.
Sosok Humanis dan Inovatif
Irjen Suyudi lahir di Jakarta, 14 Juli 1974, dan menjabat Kapolda Banten sejak 26 Juni 2024. Selama memimpin, ia dikenal sebagai polisi humanis, responsif dan inovatif.
Sejumlah program ia gagas, di antaranya Polisi Peduli Pengangguran (Poliran), swasembada pangan jagung, hingga kegiatan Jumat Keliling dan Subuh Keliling untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat.
Di bidang penegakan hukum, Suyudi berhasil mengungkap 71 kasus narkoba, menjaga kondusivitas Pilkada Banten, hingga membentuk tim khusus pemberantasan pemalakan proyek Rp5 triliun di Krakatau Steel.
Apresiasi Publik
Kordinator LAKSI, Azmi Hidzaqi, menilai promosi Suyudi menjadi Komjen merupakan langkah tepat Kapolri.
“Beliau memiliki rekam jejak yang cemerlang sejak awal karier. Sosok yang tegas, humanis dan teruji memimpin satuan wilayah. Sangat layak dipercaya mengemban amanah di BNN,” ujarnya dalam keterangan tertulis, mInggu (17/8/2025).
Azmi menambahkan, penempatan Suyudi dalam struktur Pati Bareskrim sebagai penugasan luar struktur menunjukkan kepercayaan besar institusi Polri terhadap kepemimpinannya di level nasional.
Harapan di BNN
Penunjukan Irjen Suyudi untuk memimpin BNN dinilai publik sebagai penghargaan atas kerja keras dan integritasnya. Dengan rekam jejak yang bersih, ia diharapkan mampu menjaga kepercayaan publik sekaligus memperkuat pemberantasan narkotika di Indonesia.
“Dengan latar belakang yang kuat, kami yakin beliau mampu menjalankan amanah negara dan melindungi generasi muda dari bahaya narkoba,” tutur Azmi. (saf)