JAVASATU.COM-GRESIK- Masyarakat Desa Kambingan Kecamatan Cerme dan 8 Desa di sekitarnya merasa gembira karena perbaikan jalan Cerme Lor-Pundutrate mulai dilakukan Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (Dinas PUTR). Perbaikan jalan ini akan menghilangkan rute memutar yang biasa mereka lalui dalam kegiatan sehari-hari.

Muhammad Mukarom, salah satu perangkat Desa Kambingan, mengungkapkan kondisi jalan sebelum perbaikan sering tergenang air saat musim hujan dan menutupi lubang-lubang yang ada. Kondisi ini menyulitkan masyarakat karena jalan tersebut merupakan jalur vital yang menghubungkan Kecamatan Benjeng dan Kecamatan Cerme. Selain itu, wilayah tersebut memiliki potensi sektor perikanan, pertanian, dan industri tenun (tenun Wedani) yang signifikan.
Mamad juga menyampaikan bahwa akses jalan ini sangat dibutuhkan oleh warga sekitar, terutama bagi sektor pertambakan dan pertanian di sebelah utara serta area pemukiman di sebelah selatan.
“Keterbatasan akses jalan mengganggu roda perekonomian dan memaksa masyarakat untuk melakukan perjalanan yang lebih panjang,” tegas Mamad, Sabtu (17/6/2023).
Selain itu, Mamad juga menyoroti faktor keamanan dan kemacetan yang mengkhawatirkan, terutama bagi pekerja perempuan yang bekerja malam hari.
“Jika mereka melewati rute memutar lewat selatan, waktu tempuh mereka akan lebih lama dan terkena kemacetan,” ungkapnya.
Mewakilik masyarakat, Mamad mengucapkan terima kasih kepada Bupati Fandi Akhmad Yani dan Pemerintah Kabupaten Gresik atas perbaikan jalan yang dilakukan. Mereka juga berharap agar penerangan jalan ditingkatkan agar lebih nyaman saat melintas di malam hari.

Diperoleh data, saat ini Pemkab Gresik melalui Dinas PUTR Pemkab Gresik menargetkan selesai pada Bulan November 2023 dengan panjang sekitar 1.4 Km dan lebar 6 meter. Ruas jalan ini melalui 9 Desa, yaitu Desa Cerme Lor, Cagak Agung, Ngabetan, Kambingan, Wedani, Jenggolok, Kedangkulud, Sawahan, dan Pundutrate. (Bas/Saf)