JAVASATU.COM-MALANG- Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko menargetkan, kontingen KORMI Kota Malang meraih juara umum di ajang Festival Olahraga Rekreasi Daerah (FORDA) Jawa Timur (Jatim) Pertama yang bakal digelar pada bulan Mei 2023 mendatang.

Target itu bukan tanpa alasan, diungkapkan Politisi Golkar Kota Malang ini, karena Kota Malang menjadi tuan rumah di ajang FORDA Jatim pertama.
“Ada tiga sukses. Sukses sebagai tuan rumah, sukses penyelenggaraan dan sukses kontingen. Ya juara umum lah Kota Malang. Ada 31 jenis olahraga dan 109 nomor pertandingan dan 17 venue indoor dan outdoor di ajang FORDA nanti,” jelas Sofyan Edi Jarwoko dalam seminar tentang stadium general KORMI dan pelatihan jurnalistik pada Kamis (6/4/2023) bertempat di Lantai 6 gedung Malang Creative Center (MCC) Kota Malang.
Di hadapan peserta seminar yang mengusung tema ‘Membangun Insan Kota Malang yang Berkarakter, Sehat, Bugar Gembira Luar Biasa’ itu, Sofyan menerangkan seluk beluk KORMI. Diungkapkan, KORMI lahir dari arahan presiden pada 9 September 2020. Lalu 2021 terbit Keppres tentang desain besar olahraga nasional, dikuatkan dengan keputusan presiden nomor 86 tahun 2021.
“Olahraga masyarakat menjadi olahraga rekreasi masyarakat sesuai undang-undang nomor 3 tahun 2005. Dari Federasi berubah menjadi komite dengan kependekan KORMI. KORMI lahir dari UU nomor 11 tahun 2022,” papar pria yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Malang ini.
Atas dasar itu, lebih jauh Bung Edi sapaan akrabnya memandang bahwa, kebugaran masyarakat perlu ditingkatkan dengan membiasakan berolahraga. Menurut dia, tingkat kebugaran masyarakat di negara ini masih 30 persen. Masyarakat belum bugar. Sedang di negara maju sudah mencapai 70 persen kebugarannya.
“30 persen karena masyarakat kita bangun tidur tidak langsung olahraga, tapi ngopi,” celetuk Bung Edi.
Bung Edi menambahkan, di Kota Malang ada 41 induk organisasi olahraga masyarakat, ini sebagai modal dasar pembangunan dan untuk berjalannya olahraga ini.
“Goalnya kita capai kebugaran 70 persen, pada saat tahun 2045 kita sudah setara dengan negara lain dengan prestasinya, meraih ranking berapa di olimpiade ada targetnya, harus didukung juga dengan KONI, Bapopsi. Olahraga pendidikan di bawah Bapopsi, olahraga rekreasi KORMI dan olahraga prestasi KONI,” urainya.

Juga diterangkan, ada 42 Cabang Organisasi Olahraga Masyarakat (COOM) menjadi anggota tetap KORMI Kota Malang dan ada 40 Inorga. Diantaranya, PORPI, STI, PELANGI, PORGASI, PERBAFI, AKTI, IESPA, ULD, PORTINA, KIS, BKI dan lain- lain.
“Dari 42 COOM dikelompokkan menjadi tiga, yakni Olahraga tradisional kreasi budaya (OTKB), olahraga petualangan tantangan digital (OPT dan digital), olahraga kesehatan kebugaran,” beber Bung Edi memungkasi.
Tambahan informasi, pelatihan jurnalistik diikuti oleh Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dari perwakilan 57 kelurahan di Kota Malang. Diakhir pelatihan, peserta diberi tugas membuat berita online tentang seluk beluk KORMI di kelurahan masing-masing. Materi pelatihan diberikan oleh jurnalis media online Kliktimes.com yakni Bagus Ary Wicaksono bersama Yona. (Saf)