JAVASATU.COM-GRESIK- Sesuai dengan instruksi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Gresik, peringatan Harlah NU ke 99 tahun 1443 H dilaksanakan secara serentak mulai tingkat ranting hingga MWC NU se-Kabupaten Gresik. Pelaksanaannya bisa memanfaatkan tempat seperti di masjid, surau, langgar dan musala.

Semarak peringatan harlah ke 99 NU bagi PCNU Gresik adalah bagian penting untuk menyongsong 1 abad NU dalam perkhidmatan untuk mengabdi melalui tagline ‘Merawat Jagad Membangun Peradaban’.
Kegiatan semarak harlah NU yang di gelar MWC NU Panceng pada Rabu (16/2/2022) malam dipusatkan di Aula KH Ja’far YPP Tarbiyatutholibin ranting NU Desa Petung Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik. Dengan melibatkan seluruh warga NU ranting setempat dan utusan ranting NU serta desa lain, pengurus MWC NU, banom, lembaga serta Kader PKPNU.
Tak hanya menggelar semarak harlah NU saja. MWC NU juga diwarnai dengan launching mobil operasional.
Ketua MWC NU Panceng, K. Moh Halim mengatakan, di harlah ke 99 NU, MWC NU Panceng tetap semangat berkhidmah untuk menjalankan program ekonomi seperti bintang 9 mart dan program ekonomi yang lain.
“Alhamdulillah semua butuh support dan kerjasamanya” ucapnya, Rabu (16/2/2022) malam.
Ia menjelaskan, menjadi warga NU adalah suatu kebanggaan tersendiri.
“Seperti di Panceng, untuk pendataan kartanu MWC NU Panceng adalah terbanyak disamping kader PKPNU” kata dia.
Dia berharap, ke depan MWC NU Panceng bisa berhasil membangun Kantor MWC NU yang strategis dan mudah diakses oleh warga NU Panceng.
“Termasuk operasional mobil MWC NU bisa memberikan semangat dalam menjalankan organisasi” tutup Yai Halim.

Sementara itu, Ketua PCNU Gresik KH Mulyadi dalam sambutanya, mengajak kepada jamaah agar selalu meneladani para Muassis NU. Menurut dia, ini menjadi soko guru dalam keilmuan untuk di aplikasikan dalam kehidupan sehari hari.
“Semoga kita semua diakui sebagai santri mbah Hasyim Asy’ari” tuturnya.
Ia juga mengajak agar tetap selalu menerapkan protokol kesehatan karena covid belum berakhir.
“Menjaga kesehatan dan jiwa lebih penting untuk kepentingan diri sendiri sebagai herd imunity dan juga sebagai warga NU selalu Hubbul wathan minnal iman kepada NKRI” pungkas Yai Mul sapaan akrabnya.
Dalam acara Harlah NU diisi dengan pembacaan Istighosah Mbah Hayim Asy’ari dan Tahlil dipimpin oleh KH Sholihan dan Pembacaan Sholawat bilqiyam oleh Ustad Nurhadi dan penutup Doa oleh KH Abd Azis Rohim.
Kegiatan yang sama Harlah NU ke 99 juga dilakukan oleh pengurus ranting NU Dalegan Panceng Gresik yang dihadiri oleh KH Mulyadi Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik yang dipusatkan di Masjid Baiturrohman Dalegan. (Hoo/Saf)